Senin 20 Sep 2010 21:44 WIB

Perampok Bank CIMB Niaga Medan Berhasil Diringkus

Rep: Syalaci Ichsan/ Red: Budi Raharjo
Perampok Bank CIMB Niaga Medan
Perampok Bank CIMB Niaga Medan

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kapolri Jendral Pol Bambang Hendarso Danuri akan terbang menuju Medan pada Senin (20/9) ini. Kepergian Kapolri hari ini untuk meninjau penangkapan yang terjadi di Belawan, Medan dan Tanjung Balai, Asahan, Sumatra Utara.

''Hari ini akan berangkat ke sana. Akan dijelaskan setelah dari sana supaya semuanya utuh,'' ungkap Kapolri usai penerimaan laporan rapor kenaikan pangkat 22 perwira tinggi di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Mabes Polri, Jakarta pada Senin (20/9).

Sementara itu, Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Iskandar Hasan, menjelaskan bahwa memang telah terjadi penangkapan pada Ahad (19/9) pukul 18.30 WIB hingga 19.30 WIB di dua tempat kejadian perkara (tkp) Sumatra Utara, yaitu Tanjung Balai dan Balawan Medan. Dari dua penggrebekan tersebut, terdapat tiga orang tewas tertembak peluru petugas. Sementara, sekitar lima orang yang diduga terkait dengan kawanan tersebut ditangkap.

''Dari tanjung balai, tadi saya cek. Sekarang sedang dalam perjalanan di bawa ke Medan tadi pagi,"ungkap Iskandar.

Menurut Iskandar, polisi tengah melakukan pemeriksaan terhadap kawanan tersebut. Sementara, ujarnya, untuk kawanan lainnya yang terluka sedang dalam perawatan di RS. Polri Medan. Iskandar menyebutkan beberapa barang bukti yang berhasil disita petugas, yakni AK 47, motor, pistol, magazine, dan beberapa peluru.

Menurut Iskandar, penyidik menduga orang-orang yang ditangkap merupakan kawanan yang terlibat dalam perampokan Bank CIMB Medan beberapa waktu lalu. Meski demikian, pihaknya belum dapat menyimpulkan adanya kaitan kelompok tersebut dengan terorisme.

Perampokan yang terjadi di Bank CIMN Niaga Cabang Medan itu terjadi hampir sebulan lalu. Kawanan perampok yang berjumlah belasan orang itu menyatroni bank pada siang hari. Dengan menggunakan senjata api pistol dan senapan serbu laras panjang, perampok menjarah seluruh uang dan membunuh seorang anggota Brimob yang bertugas mengamankan bank tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement