Senin 02 Aug 2010 21:50 WIB

Menko Kesra Jawab Kekecewaan Masyarakat Banda

Rep: Arys Hilman/ Red: Budi Raharjo
Agung Laksono
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Agung Laksono

REPUBLIKA.CO.ID,BANDA NAIRA--Menko Kesra, Agung Laksono, memahami kekecewaan masyarakat Banda yang merasa nama mereka hanya dimanfaatkan dalam Sail Banda 2010. Namun, ia meminta masyarakat tidak memperpanjang hal itu karena dampak menguntungkan Sail Banda terutama untuk Banda juga.

''Ini semacam promosi gratis untuk Banda di dunia internasional,'' katanya saat berdialog dengan masyarakat di Banda Naira, Senin (2/8). Turis-turis, menurut Agung, tentu akan datang karena nama Banda yang disebut sebagai kawasan yang menawan.

Dalam dialog, Agung mendapatkan tumpahan keluhan warga Banda. Mereka menilai nama Banda hanya dijual, sementara tak ada keuntungan apa pun bagi masyarakat Banda. Dari Rp 168 miliar anggaran Sail Banda, tak ada yang mengalir ke Banda. Dana itu hanya berputar di Ambon, ibu kota Maluku.

Agung juga menyampaikan salam Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk masyarakat Banda. Kali ini memang Presiden tidak berkunjung ke Banda, namun ia berjanji akan datang dalam waktu yang tidak lama lagi. Presiden hanya membuka Sail Banda dari Ambin besok.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement