Kamis 29 Jul 2010 04:10 WIB

Tim Pengawas Elpiji akan ke Daerah Percontohan Konversi

Rep: indira/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-–Tim pengawas Elpiji DPR nantinya akan turun langsung ke berbagai daerah yang dicanangkan sebagai kawasan proyek percontohan (pilot project) konversi gas. Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso, mengatakan kunjungan itu diperlukan untuk mengetahui apakah benar daerah-daerah tersebut dulu berada dalam kondisi darurat Elpiji.

Menurut Priyo, tim pengawas Elpiji dibentuk dengan keanggotaan paling banyak 30 orang. ‘’Isinya representasi partai politik,’’ ujar dia, Rabu (28/7). Tim pengawas ini bertugas memastikan apakah benar daerah tersebut darurat Elpiji hingga pemerintah mengadakan program konversi minyak tanah ke Elpiji. ‘’Apa benar sesuai pemberitaan bahwa darurat Elpiji,’’ katanya.

Priyo berharap, pembentukan tim pengawas Elpiji menghentikan upaya saling lempar tanggung jawab antara pemerintah dan Pertamina. Karena bagaimana pun tujuan konversi jadi terhambat setelah sejumlah kasus dengan korban akibat penggunaan Elpiji, terlebih Elpiji 3 kilogram, muncul. Masyarakat, kata Priyo, jadi terpaksa kembali menggunakan minyak tanah sebab didera rasa takut.

Tim pengawas kemudian akan bekerja menggunakan mekanisme baku dalam pengawasan dan menekankan unsur pengamanan dalam pemakaian Elpiji. ‘’Saya tidak tahu apakah ada klausul soal jaminan keselamatan ini dalam undang-undang, tapi saya ingin pemerintah dan Pertamina tidak saling lempar tanggung jawab,’’ katanya lagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement