REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Taufiqurrahman Ruki, mengaku prihatin atas kondisi lembaga yang pernah dipimpinnya itu. Menurutnya, permasalahan KPK bukan terletak pada penanganan kasus yang terjadi, tetapi kepada banyaknya pejabat teras KPK yang saat ini bermasalah.

''Seperti yang kita lihat sendiri, pimpinannya bermasalah,'' ujar Ruki usai mengikuti 'Sarasehan dan Reuni Alumni Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian' di PTIK, Jakarta, Kamis (10/6).

Untuk itu, Ruki mengharapkan agar panitia seleksi pimpinan KPK dan DPR jangan sampai salah memilih. Karena, ujar anggota BPK itu, korupsi adalah masalah yang harus benar-benar diberantas.

Namun saat ditanya soal siapa nama yang direkomendasikan, Ruki enggan merujuk pada satu orang. Ia hanya mengungkapkan tantangan KPK ke depan akan semakin berat karena korupsi sekarang semakin canggih. Oleh karena itu, perlu dicari pimpinan KPK yang memiliki integritas. ''Harus dicari orang-orang yang mampu kembali membangun KPK dan menjalankan sehingga KPK mampu menjalankan fungsinya dengan baik,'' jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika