REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Panitia Seleksi Pimpinan KPK mengadakan rapat evaluasi perdana, Kamis (3/6). Salah satu bahasan dalam rapat secara tertututp itu terkait mekanisme seleksi calon pimpinan.

"Panitia nanti akan sangat transparan pertimbangannya ada orang ini harus diloloskan. Tidak akan pernah ada titipan," ulas Ketua Pansel KPK, Patrialis Akbar, sebelum memulai rapat di gedung Kemenhukham. Ia juga menerangkan, agenda rapat hari ini mengevaluasi proses pendaftaran tahap pertama yang telah dilakukan sepekan lalu.

Salah satu yang dievaluasi adalah jumlah peserta hingga kelengkapan persyaratan. Hal lain, imbuh Patrialis, yani mekanisme kode etik, m isalnya ada beberapa hal yang tidak boleh diinformasikan.

Disinggung ide jemput bola bagi calon pendaftar,Patrialis membeberkan hal tersebut sedang dikaji bentuknya oleh Pansel. "Kita tidak akan memvonis bahwa yang daftar layak atau tak layak. Tapi, juga dipikirkan masukan dari masyarakat,"jelasnya.

Lebih lanjut,Patrialis menambahkan tidak akan melakukan upaya jemput bola pada orang per orang. Itu demi menghindari penilaian subyektif. "Pansel lebih memilih melakukan pendekatan institusi agar bisa mencalonkan individu yang kualitas kinerjanya bisa dipertanggungjawabkan." tegasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika