Senin 21 Nov 2022 05:02 WIB

Promosikan Batik dan Lurik Khas Banyumas,

Saat ini pelaku UMKM dan pengrajin batik sangat butuh acara sebagai ajang promosi

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Gita Amanda
Banyumas in Fashion 2022 sukses digelar pada Sabtu (19/11/22) di Convention Hall Menara Teratai jalan Bung Karno.
Foto: Dok. Pemkab Banyumas
Banyumas in Fashion 2022 sukses digelar pada Sabtu (19/11/22) di Convention Hall Menara Teratai jalan Bung Karno.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- "Banyumas in Fashion" 2022 sukses digelar, pada Sabtu (19/11/2022), di Convention Hall Menara Teratai jalan Bung Karno.  Acara ini digelar oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Banyumas bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Banyumas sebagai ajang promosi guna mengangkat potensi pengrajin batik dan lurik Banyumas, agar semakin terkenal dan disukai banyak orang.

Bupati Banyumas Achmad Husein sangat mengapresiasi gelaran tersebut, mengingat dengan adanya fesyen yang melibatkan anak muda tentu akan menjadi daya tarik. "Saya sangat mengapresiasi gelaran ini, untuk menjadikan batik dan lurik Banyumas menjadi semakin terkenal, sehingga banyak yang beli dan itu akan menjadi pemasukan bagi pengrajin," kata Bupati.

Baca Juga

Menurutnya sebagus apapun batik dan lurik Banyumas apabila dipromosikan hanya dengan foto tidak akan terlihat bagusnya. Dengan diperankan oleh model, tentu akan terlihat keindahannya.

"Apalagi setelah Lomba ini, semua peserta dan penonton akan ikut menyebarkan melalui Medsos, tentu batik dan lurik Banyumas akan semakin terkenal dan banyak yang membeli, ayo semua ikut memviralkan," lanjutnya.

 

Ketua Dekranasda Banyumas Erna Sulistyawati Achmad Husein mengatakan, digelarnya acara itu untuk mengangkat potensi pengrajin batik dan lurik di Banyumas. "Acara ini digelar untuk mengangkat potensi pengrajin batik dan lurik di Banyumas," kata Erna.

Ia menambahkan, saat ini pelaku UMKM dan pengrajin batik sangat membutuhkan acara sebagai ajang promosi, sehingga digelarlah acara itu. Dengan dengan adanya acara ini, Erna berharap, mampu menjadi kebanggan masyarakat, dan membangkitkan perekonomian di Banyumas.

"Harapannya menjadi kebanggaan masyarakat, mampu menggairahkan produk perekonomian khususnya UMKM, dan masyarakat lebih mencintai produk-produk dalam negeri khususnya batik dan tenun Banyumas, karena kalau kita siapa lagi. Dan tentunya ekonomi kita bisa bangkit dan berjaya," lanjutnya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Banyumas Titik Puji Astuti mengatakan, digelarnya event itu juga sebagai pemberdayaan untuk memperkenalkan batik dan lurik khas Banyumasan. "Untuk memperkenalkan produk batik Banyumas sebagai program unggulan, menggali potensi kasual batik dan mempromosikan produk batik," tutur Titik.

Titik melanjutkan, dalam kegiatan tersebut antusias peserta sangat luar biasa, dengan perserta yang mencapai ratusan. Total peserta ada 161 orang dari tiga kategori, yaitu kategori A pelajar dan mahasiswa 94 peserta, kategori B organisasi wanita 26 peserta, dan kategori C OPD dan Umum 41 peserta.

"Harapannya dapat menggerakkan UMKM, IKM, batik, salon bergerak, para desainer bergerak. Dan Pak Bupati juga berharap ini menjadi acara tahunan," kata Titik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement