Sabtu 22 Nov 2025 16:31 WIB

Fajar/Fikri ke Final, Indonesia Pastikan Raih Dua Gelar di Australian Open

Fajar.Fikri mengalahkan sesama wakil Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri.
Foto: Dok PBSI
Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri (Fajar/Fikri) melaju ke final Australian Open 2025 setelah mengalahkan sesama wakil Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani 21-15, 19-21, 21-16 pada semifinal di Quaycentre, Sydney, Sabtu.

Dengan kemenangan itu, Indonesia dipastikan meraih dua gelar juara yang diperebutkan dalam laga antara Fajar/Fikri melawan Raymond/Nikolaus yang sudah lebih dahulu mengamankan tempat di partai puncak.

Baca Juga

Selain itu, perebutan gelar sesama wakil Indonesia juga akan terjadi di sektor ganda putri antara Febriana Dwipuji Kusuma/Meilysa Trias Puspitasari melawan Rachel Allessya Rose/Febi Setia Ningrum.

Selain menembus final Australia Open, capaian Fajar/Fikir tersebut membuat mereka secara otomatis mengantongi tiket lolos BWF World Tour Finals di Hangzhou, China pada Desember.

Fajar mengaku gembira dengan pencapaian tersebut karena tidak menetapkan target saat memulai kompetisi berpasangan dengan Fikri. "Ini terasa sangat luar biasa, kami hanya mencoba yang terbaik di setiap pertandingan," katanya.

Fajar menjelaskan, kondisi keduanya yang tidak bisa bermain di ajang Kumamoto Masters Jepang 2025 membuat mereka merasa semakin sulit ke BWF World Tour Finals. Namun, keduanya lolos ke ajang tersebut karena pesaing mereka tidak menembus babak semifinal di Australian Open 2025.

"Tidak main di Kumamoto memang membuat langkah kami ke Hangzhou menjadi sangat sulit. Bukan hanya perjuangan saya dan Fikri tapi harus melihat hasil dari pasangan lain. Kembali lagi, luar biasa akhirnya kami bisa masuk," katanya.

Fajar mengatakan, pada laga final, mereka akan menghadapi Raymond/Joaquin yang tampil luar biasa mengalahkan pasangan-pasangan unggulan untuk mencapai final.

"Kami bersyukur ada regenerasi ganda putra yang siap bersaing di level atas, semoga mereka bisa konsisten. Tapi kalau berbicara besok, maunya kami yang juara," katanya.

Sementara itu, Fikri mengakui bahwa Sabar/Reza bermain bagus sehingga laga berlangsung sampai rubber game. "Di gim pertama mereka memang selalu tertekan oleh serangan kami tapi di gim kedua kami kewalahan karena mereka mengganti pola. Di gim ketiga adu strategi hingga akhir tapi alhamdulillah kami bisa keluar sebagai pemenang," katanya

Fikri menambahkan dalam laga itu, mereka masih banyak melakukan kesalahan sendiri yang menjadi evaluasi utama untuk diperbaiki di laga final pada Ahad (23/11/2025).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement