Sabtu 13 Sep 2025 14:27 WIB

KSAU Sambut Kedatangan Satgas Garuda Merah Putih II dari Gaza

Satgas Garuda menerjunkan bantuan ke Gaza dengan terbang dari Amman dan Kairol

Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Mohamad Tonny Harjono menyambut kedatangan Satgas Garuda Merah Putih II di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (13/9/2025).
Foto: Republika/Erik Purnama Putra
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Mohamad Tonny Harjono menyambut kedatangan Satgas Garuda Merah Putih II di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (13/9/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Mohamad Tonny Harjono bersama petinggi Kementerian Pertananan (Kemenhan), TNI, dan Baznas, menyambut kedatangan Satgas Garuda Merah Putih II di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (13/9/2025). Kepulangan Satgas menggunakan tiga pesawat Super Hercules TNI AU, yaitu A-1344, A-1343, dan A-1339.

Menurut Tonny, Satgas Garuda Merah Putih sejak 17 Agustus sampai 10 Setember 2025 sudah menyalurkan total 91,4 ton terdiri 520 bundel melalui airdrop ke Jalur Gaza, Palestina. Menurut dia, selama melakukan airdrop, Satgas Garuda Merah Putih hanya pada 27 dan 28 Agustua 2025, tidak menyalurkan bantuan bersama sejumlah negara lain, karena tak mendapatkan izin terbang,

Baca Juga

"Selama di Palestina mereka tergabung dalam Solidarity Patch Operation, ada 15 negara yang tergabung dalam multinasional untuk perbantuan kemanusiaan di Gaza," kata Tonny dalam konferensi pers didampingi Dubes Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun dan Dubes Mesir untuk Indonesia Yasser Elshemy.

Tonny menjelaskan, personel Satgas Merah Putih II semula menerjunkan bantuan dengan terbang melalui Amman, Yordania. Namun, sejak 1 September 2025, penyaluran bantuan lewat airdrop dilakukan dari Kairo, Mesir.

Dia pun bersyukur, semua personel Satgas bisa kembali mendarat di Lanud Halim Perdanakusuma pukul 11.00 WIB, dengan selamat. "Semua terselenggara aberkat kerja sama Kementerian Pertahanan, Kementerian Luar Negeri, Baznas, dan TNI yang melaksanakan operasi. Terima kasih juga ke Kedutaan Besar RI di Yordania dan Mesir yang turut membantu dropping," kata Tonny.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement