Jumat 01 Aug 2025 21:01 WIB

KAI Pastikan tak Ada Korban Jiwa Terkait Anjloknya KA Argo Bromo

Semua penumpang dievakuasi dengan aman oleh petugas di lapangan.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
Kereta Api Argo Bromo Anggrek rute Surabaya Pasarturi-Jakarta dilaporkan mengalami anjlok di jalur Stasiun Pegaden, Kabupaten Subang, Jumat (1/8/2025) sore sekitar pukul 15.30 WIB. Terdapat lima gerbong kereta api yang dilaporkan anjlok keluar dari lintasan rel akan tetapi tidak terdapat korban jiwa.
Foto: Dok Republika
Kereta Api Argo Bromo Anggrek rute Surabaya Pasarturi-Jakarta dilaporkan mengalami anjlok di jalur Stasiun Pegaden, Kabupaten Subang, Jumat (1/8/2025) sore sekitar pukul 15.30 WIB. Terdapat lima gerbong kereta api yang dilaporkan anjlok keluar dari lintasan rel akan tetapi tidak terdapat korban jiwa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) memastikan tidak ada korban jiwa, baik itu penumpang, maupun petugas, dalam insiden anjloknya KA 1 (Argo Bromo Anggrek) di emplasemen Stasiun Pegadenbaru, Subang, Jawa Barat, Jumat (1/8/2025). Setelah kejadian tersebut, semua penumpang dievakuasi dengan aman oleh petugas di lapangan.

VP Public Relations KAI Anne Purba menegaskan, keselamatan penumpang menjadi prioritas perusahan. KAI segera melakukan tindakan untuk menghindari potensi bahaya lebih lanjut. Insiden ini menyebabkan gangguan sementara pada jalur hulu dan hilir.

Baca Juga

Namun, KAI kami memastikan upaya perbaikan segera dilakukan dengan estimasi waktu perbaikan sekitar 8-10 jam. "Kami juga menyampaikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, KAI akan melakukan upaya rekayasa pola operasi memastikan perjalanan kereta lainnya tetap terlayani," kata Anne, dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Jumat (1/8/2025).

Ia menjelaskan, setelah menerima laporan pada pukul 15.47 WIB, KAI langsung berkoordinasi dengan petugas terkait pada pukul 15.48 WIB.

Tim KAI melakukan langkah-langkah perbaikan untuk memastikan kelancaran perjalanan kereta api lainnya. KAI berkomitmen untuk mengatasi masalah ini dengan cepat dan efektif.

KAI sedang melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti dari insiden ini. Kami akan memberikan pembaruan lebih lanjut segera setelah kami memperoleh informasi lebih lanjut.

"Untuk perjalanan kereta api kami akan terus memberikan informasi pembaruan terkini kepada pelanggan. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pelanggan yang terdampak," ujar Anne.

Ia menekankan, keselamatan dan kenyamanan pelanggan tetap menjadi prioritas utama KAI. Perusahaan akan terus berupaya untuk memberikan layanan terbaik. Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan KAI, termasuk KAI 121, masyarakat bisa menghubungi Contact Center KAI 121 melalui telepon di nomor 021-121. Bisaa melalui WhatsApp di nomor 0811-1211-1121.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement