Selasa 29 Jul 2025 09:30 WIB

Kebakaran Pasar Taman Puring, 500-an Kios Terdampak

Kebakaran bermula ketika petugas keamanan melihat asap dari blok D dan E.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Andri Saubani
Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang menghanguskan ruko di Pasar Taman Puring, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (28/7/2025). Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 18.02 WIB. Sebanyak 34 unit dan 115 personel pemadam kebakaran diturunkan dalam peristiwa tersebut. Sementara penyebab terjadinya kebakaran tersebut hingga saat ini belum ada penjelasan dari pihak terkait.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang menghanguskan ruko di Pasar Taman Puring, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (28/7/2025). Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 18.02 WIB. Sebanyak 34 unit dan 115 personel pemadam kebakaran diturunkan dalam peristiwa tersebut. Sementara penyebab terjadinya kebakaran tersebut hingga saat ini belum ada penjelasan dari pihak terkait.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasar Taman Puring di Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dilaporkan mengalami kebakaran pada Senin (28/7/2025). Akibatnya, ratusan kios di kawasan itu dilaporkan terdampak. 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jakarta Isnawa Adji mengatakan, api mulai terlihat pada sekitar pukul 18.05 WIB. Menurut dia, terdapat sekitar 500 kios pedagang yang terdampak akibat kebakaran tersebut.

Baca Juga

"Sekitar 500 kios terdampak," kata dia melalui keterangannya, Senin malam.

Ia menjelaskan, kronologi kebakaran itu bermula ketika petugas keamanan melihat asap dari blok D dan E Pasar Taman Puring. Petugas keamanan kemudian mencoba memadamkan api, tapi tidak berhasil. Alhasil, petugas keamanan menghubungi Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi Jakarta. 

Berdasarkan informasi hingga pukul 20.30 WIB, lokasi area lingkar luar pasar sudah berhasil dipadamkan. Namun, petugas masih berupaya melakukan pendinginan di area lingkar tengah pasar. 

"Tidak ada perambatan ke pemukiman warga," kata dia.

Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Syamsul Huda mengatakan, pihaknya menerima laporan kebakaran itu pada Senin sekitar pukul 18:02 WIB. Usai menerima laporan, tim langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman.

"Api baru bisa dilokalisir pada pukul 19.53 WIB," kata dia melalui keterangannya, Senin. 

 

Menurut Syamsul, kronologi kebakaran itu bermula ketika salah satu petugas keamanan pasar melihat api menyala di salah satu kios, tepatnya di Blok D dan E Pasar Taman Puring. Melihat kejadian itu, petugas tersebut mencoba memadamkan api dengan alat pemadam api berat (APAB).

 

Meski demikian, api tak kunjung dapat dipadamkan. Alhasil, petugas melaporkan kejadian itu ke Gulkarmat. 

 

Syamsul mengatakan, pihaknya menerjunkan personel secara bertahap. Total, terdapat 35 unit kendaraan pemadam kebakaran (damkar) dengan 115 personel yang dikerahkan untuk mengatasi kebakaran tersebut. 

 

Menurut Syamsul, ada 600 kios yang terbakar akibat kejadian itu. Tak hanya kios, barang-barang yang ada di dalamnya juga ikut terdampak. 

 

"Jumlah obyek yang terbakar sekitar 600 kios. Obyek yang terdampak adalah kios dan barang yang didalamnya," kata dia.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement