Selasa 24 Jun 2025 11:39 WIB

Ketua BEM Cyber University Tampil Memukau di Forum Mahasiswa Internasional

Ketua BEM Cyber University presentasi di depan mahasiswa UTP.

Hari pertama International Student Exchange and Fintech Immersion Program di Cyber University.
Foto: cyber university
Hari pertama International Student Exchange and Fintech Immersion Program di Cyber University.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Hari pertama International Student Exchange and Fintech Immersion Program dibuka dengan penuh semangat di Cyber University, sebagai Kampus Fintech Pertama di Indonesia. Acara ini mempertemukan mahasiswa Cyber University dan Universiti Teknologi Petronas (UTP) Malaysia dalam program pertukaran pelajar dan eksplorasi dunia financial technology (fintech).

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Rektor Cyber University Gunawan Witjaksono. Gunawan menegaskan pentingnya kolaborasi lintas negara di era digital.

“Pertukaran mahasiswa seperti ini bukan hanya tentang akademik, tapi juga tentang membangun jejaring dan memperkuat pemahaman lintas budaya,” kata Gunawan dalam sambutannya di hadapan seluruh peserta, Sabtu (21/6).

Salah satu yang menjadi sorotan utama dalam forum ini datang dari Ketua BEM Cyber University 2025, Talitha Khansa. Dalam sesi presentasi perwakilan mahasiswa, Talitha tampil percaya diri menyampaikan pemaparan dalam bahasa Inggris tentang struktur, peran, dan program unggulan BEM di hadapan delegasi internasional.

Presentasi tersebut mendapat sambutan hangat dari para mahasiswa UTP. Tepuk tangan meriah menggema di ruangan, menandai apresiasi atas kemampuan komunikasi dan kepemimpinan mahasiswa Cyber University yang tampil di panggung global.

“Saya kagum dengan cara penyampaian Ketua BEM. Ini menunjukkan bahwa mahasiswa Indonesia sangat siap bersaing dan berkolaborasi di tingkat internasional,” ujar salah satu mahasiswa UTP.

Staf Kemahasiswaan Cyber University Cep Adiwiraharja mengatakan usai sesi presentasi, diskusi informal antara mahasiswa Cyber University dan UTP berlangsung akrab. Banyak di antara mereka yang bertukar ide dan pengalaman, mempererat koneksi lintas budaya dalam suasana yang cair dan penuh semangat persahabatan.

"Program pertukaran ini akan berlangsung hingga 24 Juni 2025, dengan rangkaian agenda seperti, Kunjungan industri ke perusahaan fintech terkemuka, Workshop teknologi finansial dan inovasi digital, Diskusi panel interaktif, serta kolaborasi proyek lintas negara antar mahasiswa," ujarnya, dalam keterangan rilis, Selasa (24/6/2025).

Sebagai kampus yang mengedepankan pembelajaran berbasis teknologi, Cyber University terus membuktikan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang adaptif, inovatif, dan siap bersaing secara global. Kehadiran mahasiswa Cyber University, khususnya Ketua BEM, dalam forum ini menjadi bukti bahwa potensi kepemimpinan muda Indonesia siap menjangkau dunia.

"Program ini tidak hanya memperkaya sisi akademik, tetapi juga memperkuat nilai toleransi, empati, dan kerja sama antar generasi muda dari dua negara serumpun. Inisiatif ini diharapkan menjadi awal dari lebih banyak kolaborasi internasional yang digagas oleh Cyber University dalam mendorong kemajuan pendidikan berbasis teknologi dan kewirausahaan digital," kata Cep.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement