Kamis 19 Jun 2025 14:11 WIB

Kebakaran di Pondok Baru, Ketua RT: APAR Gagal Padamkan Api, Korban Sempat Teriak Minta Tolong

Kebakaran di Pondok Baru menelan korban jiwa.

Petugas memadamkan kebakaran.
Foto: ANTARA FOTO/Ferlian Septa Wahyusa
Petugas memadamkan kebakaran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua RT 06/RW 10 Kebon Baru Irmawati mengungkap alat pemadam api ringan (APAR) tak mempan saat kebakaran karena api terlanjur membesar sehingga mengakibatkan korban APW (24) meninggal.

"Sebenarnya ada, semua APAR sudah turun. Cuma kondisinya itu kan dini hari, jam 01.30 keluarga baru tahu kalau api sudah besar," kata Irmawati kepada wartawan di Jakarta, Kamis.

Baca Juga

Irmawati mengatakan sebelum peristiwa kebakaran terjadi sempat terjadi mati lampu sekitar pukul 00.00 WIB selama 15 menit.

Diduga keluarga korban menyalakan lilin sebelum terjadi musibah tersebut.

Kemudian, tak disangka api itu semakin cepat menjalar ke rumah lainnya lantaran bangunan yang dihuni korban terbuat dari kayu atau semi permanen. Korban ketika itu sedang tidur di lantai atas dan keluarga lainnya berada di lantai bawah.

"Betul, tingkatnya semi permanen. Dan korban itu berada di atas, sedang tidur sendirian. Sementara tantenya di bawahnya," jelasnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebutkan seorang wanita inisial APW (24) tewas akibat kebakaran di Jalan J RT06/RW10, Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan.

Kebakaran diketahui pada Kamis pukul 02.05 WIB dini hari.

Sebanyak 20 unit atau 73 personel Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan dikerahkan untuk memadamkan si jago merah.

Objek yang terdampak kebakaran meliputi tujuh rumah tinggal yang diisi 11 kepala keluarga (KK) terdiri atas 30 jiwa. Kini semua korban diungsikan ke aula Mushalla Mujahidin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement