REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PBSI memutuskan memasangkan Fajar Alfian dengan Muhammad Shohibul Fikri untuk tiga turnamen Asia. Fajar/Fikri akan berlaga di Japan Open (Super 750), China Open (Super 1000), dan Macau Open (Super 300) pada Juli sampai awal Agustus.
Menurut Fajar, keputusan adalah bentuk penyegaran dan sarana mengukur kemampuannya bersama pasangan baru di level internasional. Keputusan ini diambil setelah dua pasangan utama, Fajar/Muhammad Rian Ardianto dan Fikri/Daniel Marthin, absen dalam turnamen-turnamen itu.
“Rian tidak bisa tampil di Jepang dan China karena alasan keluarga, sementara Daniel juga masih dalam proses pemulihan cedera. Karena itu saya dipasangkan dengan Fikri,” kata Fajar di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (6/6/2025).
Fajar menegaskan keikutsertaannya bukan sekadar menggugurkan kewajiban tampil, melainkan bagian dari proses pengembangan diri.
“Bukan berarti saya ke sana hanya untuk iseng, tapi saya memang ingin mencoba, mengukur kemampuan saya dengan partner lain. Karena sudah 11–12 tahun saya selalu bermain dengan Rian di turnamen individual,” ujarnya.
Fajar menyebut pengalaman baru ini penting untuk memperkaya wawasan bermain, terutama dalam menghadapi dinamika pertandingan dan komunikasi di lapangan bersama pasangan berbeda.
“Saya ingin tahu bagaimana rasanya bermain dengan partner lain di level resmi, bagaimana komunikasinya, bagaimana tantangannya. Ini bagian dari proses belajar,” kata dia.