REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Indonesia Research & Innovation Fair (IRIFair) 2025 hadir sebagai panggung prestisius bagi para inovator muda tanah air. Diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), IRIFair menjadi ruang eksplorasi, eksibisi, dan kompetisi bagi generasi muda yang ingin menampilkan karya riset dan inovasi mereka kepada khalayak luas.
Pendaftaran untuk IRIFair 2025 dibuka mulai tanggal 10 Maret hingga 20 Juli 2025. Ajang ini merupakan kesempatan emas bagi mahasiswa, peneliti muda, dan inovator kampus untuk mempersiapkan proposal dan karya terbaik mereka. Pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan resmi: irifair.brin.go.id.
Bagi para pemenang kompetisi, tersedia hadiah uang tunai hingga puluhan juta rupiah. Selain itu, para finalis juga berkesempatan mendapat program Degree by Research dan posisi sebagai Research Assistant untuk proyek-proyek BRIN. Tak hanya hadiah, peserta juga berpeluang mendapatkan bantuan riset, akses laboratorium, serta bimbingan dari para pakar BRIN.
Kepala kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Jatiwaringin Bryan Givan, ajang ini menjadi langkah awal menuju karier riset dan inovasi yang lebih mapan dan profesional.
“UNM sebagai Kampus Digital Bisnis turut aktif mendukung kegiatan ini. Melalui Nusa Mandiri Innovation Center (NIC), kampus mendorong mahasiswa untuk ambil bagian dalam kompetisi dan menunjukkan potensi terbaiknya di kancah nasional,” katanya dalam rilis yang diterima, Rabu (21/5/2025).
Ia menyampaikan ajang ini bukan hanya tentang kompetisi namun juga kesempatan untuk membuka jejaring, bertukar ide, dan membangun kolaborasi. Banyak alumni IRIFair yang kini aktif dalam dunia riset nasional maupun internasional.
Untuk mendaftar, calon peserta cukup memindai barcode yang tersedia di poster atau langsung mengunjungi situs resminya. Semua informasi detail mengenai format kompetisi, kriteria penilaian, hingga ketentuan teknis tersedia di sana.
Dengan waktu pendaftaran yang masih terbuka, para talenta muda diharapkan segera menyiapkan karya terbaik mereka. Ini adalah saatnya membuktikan bahwa riset dan inovasi anak bangsa mampu bersaing secara global.
“Jangan lewatkan kesempatan berharga ini. IRIFair 2025 bukan sekadar kompetisi, tetapi gerbang menuju masa depan cerah sebagai peneliti, inovator, dan pemimpin perubahan. Jadilah bagian dari generasi yang menciptakan solusi bagi Indonesia dan dunia,” kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika