REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Institut Teknologi Bandung (ITB) membenarkan bahwa salah seorang mahasiswi Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) kampusnya ditangkap polisi gara-gara membuat meme presiden Prabowo Subianto sedang berciuman dengan eks Presiden Joko Widodo. Orang tua mahasiswi telah menyampaikan permintaan maaf.
"ITB telah berkoordinasi secara intensif dan bekerja sama dengan berbagai pihak," kata Direktur Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB Nurlaela Arief melalui keterangan resmi, Jumat (9/5/2025).
Ia menyebut pihak orang tua dari mahasiswi sudah datang ke kampus ITB pada Jumat, 9 Mei 2025 dan menyatakan permintaan maaf. Selain itu, kampus telah berkoordinasi dengan Ikatan Orang Tua Mahasiswa (IOM).
"Pihak kampus tetap memberikan pendampingan bagi mahasiswa," kata dia.
Sebelumnya, seorang mahasiswi FRSD ITB berinisial SSS ditangkap oleh Bareskrim Polri, Selasa (6/5/2025) lalu terkait unggahan meme di media sosial. Meme yang diduga tersebar di media sosial terkait presiden Prabowo Subianto dan eks Presiden Joko Widodo berciuman.
Ketua Keluarga Mahasiswa ITB Farell Faiz mengatakan, pihaknya melakukan pendampingan sejak kasus yang menjerat mahasiswa ITB tersebut viral di media sosial. Informasi yang dihimpun, penangkapan dilakukan di kosan SSS di Jatinangor.
"Sejak viral, kami melakukan pendampingan," kata dia.