Senin 24 Mar 2025 22:32 WIB

Erick Thohir Hadiri Workshop Peningkatan Kapasitas Keamanan dan Keselamatan Stadion

Erick mengatakan PSSI ingin meningkatkan kualitas SDM di stadion sepak bola.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Ketua Umum PSSI Erick Thohir
Foto: dokpri
Ketua Umum PSSI Erick Thohir

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI terus melangkah untuk memperbaiki sepak bola Indonesia. Kini, giliran kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) pengelola stadion sepak bola di tanah air yang ditingkatkan kualitasnya.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan, ia baru saja menghadiri workshop FIFA tentang Indonesia Stadium Safety & Security Capacity Building (Peningkatan Kapasitas Keamanan dan Keselamatan Stadion) di Jakarta, Senin (24/3/2025). "Kegiatan ini dipimpin oleh konsultan stadion FIFA Ben Veenbrink, AFC Head Safety, Security and Access Control Brian Johnson, dan COO Amsterdam Arena Hidde Salverda," ujarnya.

Baca Juga

Hadir pula perwakilan dari Kementerian PU, pengelola stadion, arsitek perencana stadion di Indonesia, perwakilan klub Liga 1 dan Liga 2, Asprov PSSI, dan PT Liga Indonesia Baru.

"Workshop ini merupakan bagian penting dari MoU antara PSSI dan FIFA dalam rangka pendirian kantor FIFA di Indonesia. Dengan workshop FIFA seperti ini, kami di PSSI ingin meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia di Indonesia agar stadion yang akan dan sudah dibangun dengan baik bisa digunakan secara maksimal dan sesuai standar keamanan dan keselematan internasional," ungkapnya.

Keamanan dan keselamatan ini, menurut Erick, tidak hanya untuk pemain dan ofisial. Tak kalah pentingnya seluruh pecinta sepak bola di Indonesia yang datang ke stadion untuk mendukung klub kesayangannya.

"Saya percaya transformasi kemajuan sepak bola. Sebuah organisasi itu bisa baik, kalau manusianya baik. Ini sebuah keseimbangan yang penting antara sistem dan manusianya," kata dia.

PSSI nantinya juga akan melahirkan Garuda Academy bekerja sama dengan FIFA dan AFC untuk mendidik SDM olahraga dan manajemen yang akan mendapatkan sertifikasi dari FIFA.

Erick melanjutkan, PSSI sering menggelar workshop tentang keamanan dan keselamatan stadion ini, juga mengenai lapangan. PSSI, kata dia, punya visi besar karena sepak bola olahraga nomor satu di Indonesia. Sekitar 69 persen penduduk Indonesia suka bola atau jumlahnya sekitar 180 juta orang.

"Kita undang FIFA disini untuk memastikan penggunaan ini harus standar, jangan kita membangun sesuatu yang tidak standar, akhirnya nanti mubazir. SUGBK terbaik di Indonesia karena fasilitas keamanan dan keselamatan stadionnya sudah kita upgrade sejak Asian Games 2018. Ada transportasi publik yang cukup, parkir yang cukup, fasilitas penginapan yang cukup di sekitarnya," kata dia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Erick Thohir (@erickthohir)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement