Rabu 19 Mar 2025 17:41 WIB

Dua Anggota TNI Terlibat Penembakan Tiga Polisi di Way Kanan Masih Berstatus Saksi

Kedua anggota TNI itu masih dalam proses pemeriksaan di Mako Denpom II/3 Lampung.

Sejumlah anggota TNI-Polri mengusung jenazah Bripda M. Ghalib Surya Ganta saat akan dimakamkan di Bandar, Lampung, Lampung, Selasa (18/3/2025). Sebanyak tiga anggota Polri yaitu Kapolsek Negara Batin Way Kanan Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto dan Bripda M Ghalib Surya Ganta tewas ditembak oknum anggota TNI saat menggerebek judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Foto: ANTARA FOTO/Ardiansyah
Sejumlah anggota TNI-Polri mengusung jenazah Bripda M. Ghalib Surya Ganta saat akan dimakamkan di Bandar, Lampung, Lampung, Selasa (18/3/2025). Sebanyak tiga anggota Polri yaitu Kapolsek Negara Batin Way Kanan Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto dan Bripda M Ghalib Surya Ganta tewas ditembak oknum anggota TNI saat menggerebek judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung.

REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis, mengatakan bahwa dua anggota TNI yang diduga terlibat dalam penembakan tiga anggota polisi di Kabupaten Way Kanan, Lampung statusnya masih menjadi saksi. Menurut Pangdam II/Sriwijaya kedua anggota TNI tersebut dapat ditetapkan tersangka dengan diperkuat dengan bukti yang cukup.

"Statusnya sekarang masih sebagai saksi, jadi jangan dibilang nanti sebagai tersangka dan sebagainya. Jadi baru saksi, masih kami mintai keterangan," katanya saat konferensi pers di Mapolda Lampung, Rabu (19/3/2025).

Baca Juga

Dia menyebutkan bahwa dua anggota TNI yang diduga terlibat dalam peristiwa penembakan tiga anggota Polres Way Kanan belum ditetapkan menjadi tersangka. "Keduanya saat ini masih menjalani pemeriksaan di Markas Komando Datasemen Polisi Militer (Denpom) II/3 Lampung. Mereka masih dimintai keterangan terhadap kasus tersebut," kata dia.

Mayjen TNI Ujang Darwis menegaskan, apabila dari hasil penyelidikan ditemukan fakta dan bukti yang kuat sehingga mereka ditetapkan jadi tersangka, pihaknya akan memberi sanksi sesuai aturan yang berlaku.

"Saat ini kedua oknum tersebut masih berada di Denpom dan masih menjalani pemeriksaan yang dilakukan oleh personil saya baik dari Kodam maupun dari Denpom Lampung," kata dia.

Untuk diketahui tiga orang anggota Polri yakni yakni AKP (anumerta) Lusiyanto, Aipda (anumerta) Petrus, Briptu (anumerta) Ghalib gugur setelah ditembak oleh pelaku yang diduga oknum TNI saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan pada Sabtu (15/3/2025).

photo
Ragam Luka Tembak di Jasad Tiga Polisi Penggerebek Arena Sabung Ayam - (Infografis Republika)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement