Selasa 04 Mar 2025 16:30 WIB

Kodam Sebut OPM Sebar Hoaks Prajurit TNI Bakar Rumah Warga

Berita yang menyatakan prajurit TNI membakar tujuh rumah warga hoaks.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Pasukan kelompok separatis teroris (KST) Papua yang menamakan dirinya Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).
Foto: Istimewa
Pasukan kelompok separatis teroris (KST) Papua yang menamakan dirinya Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kodam XVII/Cenderawasih mengatakan, tidak ada prajurit TNI yang melakukan pembakaran rumah warga di dua kampung Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan. Dia pun memastikan isi berita yang disebar itu hoaks.

"Berita yang menyatakan prajurit TNI membakar tujuh rumah warga di Kampung Asekop dan Kampung Mimin, Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang tanggal 22 Pebruari lalu adalah tidak benar," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Chandra Kurniawan di Kota Jayapura, Provinsi Papua, Selasa (4/3/2025).

Baca: Ransus Maung MV3 Jadi Kendaraan Operasional Babinsa

Menurut dia, berita berisi aparat TNI atau militer Indonesia telah membakar tujuh rumah warga di Kampung Asekop dan Kampung Mimin dengan tuduhan rumah tersebut dijadikan markas Orgaisasi Papua Merdeka (OPM) atau Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), yang dijadikan pos TNI/militer adalah narasi menyesatkan. Chandra menuding, berita hoaks itu jelas disebarkan oleh kelompok OPM.

Apalagi, kata Candra, berita itu juga menyatakan aparat TNI mengancam warga dan menjadikan gereja sebagai Pos TNI. Selain itu, prajurit TNI dituduh menembak ternak dan merampas hasil kebun warga. "Semua itu tidak benar atau hoaks," kata Chandra.

Baca: Petinggi Divisi 2 Kostrad Ziarah ke Makam Jenderal Besar Soeharto

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement