REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajemen Persib Bandung menilai posisi tim di puncak klasemen BRI Liga 12024/2025 belum aman, meskipun mengantongi keunggulan sembilan poin dari tim peringkat kedua Persebaya Surabaya. Hal ini disampaikan kepala Komunikasi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Adhi Pratama.
Dikutip dari laman resmi klub, Selasa (18/2/2025), Adhi menekankan pentingnya dukungan moral dan semangat bagi seluruh tim demi menjaga mentalitas serta konsentrasi Persib dalam menjalani sisa kompetisi.
"Kami berharap para pemain bisa tetap tenang, menjaga semangat juang, dan terus berlatih dengan fokus. Marc Klok, Tyronne del Pino, dan seluruh anggota tim lainnya sangat penting dalam mencapai tujuan ini," ungkap Adhi.
Pada pertandingan pekan ke-23 Liga 1 Indonesia, Persib Bandung mampu mencuri satu poin dari kandang Persija Jakarta setelah bermain imbang 2-2.
Meskipun begitu, pada pertandingan tersebut terdapat insiden pelemparan ke dalam lapangan oleh suporter yang sempat melukai salah satu pemain Persib Tyronne del Pino.
Adhi menjelaskan insiden pelemparan yang menimpa Del Pino sangat disayangkan dan tidak seharusnya terjadi. Saat ini, Persib tengah mengumpulkan berbagai data dan informasi terkait insiden tersebut.
Informasi yang diperoleh akan menjadi bahan pertimbangan untuk mengambil langkah-langkah selanjutnya, baik itu berupa laporan resmi kepada pihak berwenang maupun evaluasi internal.
"Pelemparan yang terjadi setelah pertandingan sangat disayangkan. Kami menilai hal tersebut tersebut tidak seharusnya terjadi. Keamanan di stadion harus tetap menjadi prioritas utama, baik bagi pemain, ofisial, maupun suporter. Insiden seperti ini tidak mencerminkan semangat fair play yang harus dijunjung tinggi dalam sepak bola," jelas Adhi.
"Kami berkomitmen untuk mendalami kejadian ini dengan serius. Langkah-langkah yang tepat akan diambil berdasarkan hasil investigasi yang sedang berlangsung," kata dia.
View this post on Instagram