REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengatakan dia akan tidur lebih nyenyak setelah timnya memetik kemenangan 4-1 atas West Ham United di Stadion Etihad dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Sabtu (4/1/2024). Namun, Guardiola menepis anggapan timnya sudah kembali menjadi Manchester City yang lama.
Erling Haaland mencetak brace pertamanya dalam pertandingan liga sejak September dalam kemenangan City yang membuat mereka berada di urutan keenam klasemen. The Citizens kini hanya tertinggal dua poin dari Chelsea yang berada di posisi keempat.
Meskipun City memenangkan pertandingan berturut-turut untuk pertama kalinya sejak Oktober, Guardiola mengatakan itu bukan tanda bahwa kemerosotan mereka telah berakhir.
Menurut Guardiola, orang hanya menilai hasilnya. Padahal, menurut dia, City belum kembali ke level permainannya selama bertahun-tahun sebelumnya.
"Jangan salah paham. Saya sangat senang. Saya akan tidur lebih nyenyak sampai Piala FA (City menjamu Salford City pada 11 Januari). Namun Anda menonton pertandingan selama bertahun-tahun, kami tidak berada di level itu, ayolah. Melawan Everton kami bermain jauh lebih baik daripada hari ini. Dan kami seri, krisis besar, bencana," kata dia.
"Tentu saja ada hal positif. Namun jika Anda bertanya kepada saya tentang tim kami bermain seperti tahun-tahun sebelumnya, tentu saja tidak," ujarnya.
Kevin De Bruyne yang sering cedera bermain penuh, tanda positif hanya sehari setelah Guardiola mengatakan kebugaran dan performa pemain Belgia itu akan dinilai sebelum klub memutuskan perpanjangan kontrak. Kontrak De Bruyne saat ini berakhir pada bulan Juni.
View this post on Instagram
Pemain berusia 33 tahun itu telah mencetak dua gol dan memberikan assist ketiganya musim ini pada gol Phil Foden di babak kedua. Ia menepis pertanyaan tentang status kontraknya setelah kemenangan itu.
"Saya tidak peduli," kata De Bruyne kepada BBC. "Saya hanya berusaha untuk kembali ke level saya. Saya merasa setiap pekan saya semakin membaik. Saya bisa bermain selama 90 menit sekarang. Beberapa bulan ini terasa tidak nyaman karena cedera."
Guardiola memberi Savinho ulasan yang beragam setelah ia membantu gol Haaland dan tendangannya yang terbelokkan pada menit ke-10 menyebabkan gol bunuh diri oleh Vladimir Coufal. Pemain Brasil itu mencetak gol pertamanya dengan seragam City dalam kemenangan City 2-0 atas Leicester City hanya enam hari sebelumnya.
"Ia berpikiran jernih. Ia tidak pernah memikirkan apa pun di kepalanya di masa lalu," kata sang manajer. "Biasanya, selama bertahun-tahun di sini, para pemain merasa mereka pantas mendapatkan sesuatu yang istimewa atas apa yang telah mereka lakukan. Kesalahan besar."
"(Tetapi) Savio harus melakukan segalanya untuk menang," Guardiola menambahkan. "Menggunakan kaki kiri di sisi kiri, sepak bola kuno. Masih banyak yang harus ditingkatkan, tidak cukup agresif tanpa bola, sedikit lembek di banyak bagian. Saat ini, ia memiliki sesuatu yang istimewa untuk tim. Saya sangat senang untuknya dan ia pantas bermain."