REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) turut berpartisipasi dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Riset dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh LLDikti Wilayah III. Acara ini berlangsung di Auditorium Gedung Tanoto Lantai 2, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Bekasi, Jawa Barat. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa dari 50 perguruan tinggi di wilayah LLDikti III.
Sukmawati Anggraeni Putri, Ketua Program Studi Sistem Informasi Universitas Nusa Mandiri (UNM) mengatakan bahwa kegiatan Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan keikutsertaan mahasiswa dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Tahun 2025.
“Sebagai bagian dari tugas LLDikti Wilayah III dalam memfasilitasi peningkatan mutu pendidikan tinggi, acara ini dirancang untuk memberikan pemahaman teknis terkait penyusunan proposal PKM sekaligus memotivasi mahasiswa menggali ide-ide inovatif yang dapat berdampak positif bagi Masyarakat,” jelasnya dalam rilis yang diterima, Jumat (6/12).
Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya strategis untuk memberikan mahasiswa pemahaman mendalam mengenai riset dan kreativitas.
“Kami berharap mereka mampu menciptakan karya-karya inovatif yang memiliki nilai manfaat bagi masyarakat,” katanya.
Salah satu peserta dari Universitas Nusa Mandiri, Hilal Anam Mustofa, mengungkapkan rasa semangatnya setelah mengikuti kegiatan ini.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat, memberikan gambaran yang jelas tentang cara menyusun proposal PKM yang baik. Saya merasa lebih percaya diri untuk berpartisipasi di PKM 2025,” tuturnya.
Hal senada disampaikan oleh Malikka Keisha Putri Riandi, yang juga mengikuti kegiatan ini. “Saya sangat terinspirasi dengan materi yang disampaikan. Dengan panduan yang diberikan, saya optimis bisa menghasilkan ide yang kreatif dan relevan untuk kompetisi PKM mendatang,” ungkapnya dengan antusias.
Dengan semangat yang tinggi dan dukungan penuh dari pihak kampus, mahasiswa Universitas Nusa Mandiri optimis dapat berkontribusi dalam ajang PKM 2025. Diharapkan, karya-karya inovatif mereka tidak hanya mampu bersaing di tingkat nasional tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat dan bangsa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika