Kamis 28 Nov 2024 09:48 WIB

Royal Sports Bangga Jadi Bagian Penanganan Medis Laga Basket Indonesia Vs Thailand

Royal Sports menyiagakan dua dokter, dua perawat, dan satu fisioterapis di venue.

Tenaga medis dari Royal Sport yang mendukung penanganan medis pada laga timnas basket putra Indonesia vs Thailand pada Kualifikasi FIBA Asia 2024.
Foto: dok Royal Sport
Tenaga medis dari Royal Sport yang mendukung penanganan medis pada laga timnas basket putra Indonesia vs Thailand pada Kualifikasi FIBA Asia 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pecinta basket Indonesia tengah berduka. Pasalnya, timnas basket putra Indonesia baru saja menelan kekalahan dari Thailand pada pertandingan keempat Grup A Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 Arab Saudi, Ahad (24/11/2024) lalu.

Timnas basket putra Indonesia menelan kekalahan 71-112 di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta. Hasil ini membuat peluang lolos, minimal ke kualifikasi berikutnya, secara realistis tertutup. Sebab, Indonesia belum pernah menang dan tinggal menghadapi dua tim kuat yang diperkirakan bakal lolos langsung, yakni Australia dan Korea Selatan.

Baca Juga

Meski secara hasil tak memuaskan, tapi Perbasi dapat menyelenggarakan pertandingan internasional ini tanpa kendala berarti di stadion indoor terbesar di Tanah Air tersebut. Selain scoring board yang tiba-tiba mati memasuki kuarter ketiga, semuanya berjalan lancar. Pihak Thailand pun memuji Indonesia sebagai tuan rumah.

Salah satu yang langkah yang diambil Perbasi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan adalah menggandeng Royal Sports sebagai salah satu pendukung medis pada laga ini.

"Sebagai bagian dari tim medis, Royal Sports merasa terhormat ditunjuk dalam mendukung tim nasional basket Indonesia melawan Thailand dalam babak lanjutan Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025," ujar dr Panudju Djodjprajitno MARS selaku koordinator medik LOC FIBA Asia Qualifier 2025 beberapa waktu lalu.

Untuk memastikan keselamatan para atlet selama turnamen berlangsung di Jakarta, Royal Sports menyiagakan dua dokter yang terdiri dari spesialis kedokteran olahraga dan dokter umum, dua perawat, seorang fisioterapis berpengalaman, dan satu unit ambulans dengan fasilitas advance.

Dalam ajang ini ada sejumlah rumah sakit yang ditunjuk sebagai rujukan di masing-masing area, salah satunya RS Royal Progress, Royal Sports.

"Sebagai tuan rumah tentunya kita harus menunjukkan agar event ini dapat terselenggara dengan baik dan sukses. Dalam sebuah event tim medis menjadi salah satu faktor pendukung yang penting, di mana kita mencegah, menjaga, menangani potensial kejadian cedera, sakit, atau kondisi emergency yang terjadi di venue. Semua harus dilakukan secara kompeten dan cepat, baik untuk penyelenggara, penonton, tamu dan khususnya para atlet yang sedang berlaga," kata dokter Panudju.

Dokter Panudju lega Royal Sports menjalankan tugasnya dengan baik tanpa kendala berarti. Ia menegaskan komitmen untuk memberikan pelayanan medis terbaik dalam langkah tim nasional basket Indonesia menjalani pertandingan internasional di kandang senidi.

"Dengan pengalaman kami di bidang olahraga terutama cabang olahraga basket, kami siap menghadapi tantangan untuk menjaga kesehatan atlet sepanjang turnamen," kata dia.

Royal Sportspengalaman lebih dari 10 tahun di bidang medis olahraga. Mereka telah bekerja sama dengan lebih dari 20 cabang olahraga. Royal Sports juga menjadi official medical partner oleh 50 klub, asosiasi, dan komunitas olahraga nasional dan internasional.

"Kolaborasi ini menjadi bukti nyata dedikasi kami terhadap dunia olahraga internasional,"pungkas dr Panudju menanggapi ditunjuknya Royal Sports sebagai partner resmi FIBA di ajang Kualifikasi FIBA Asia Cup.

Di babak kualifikasi FIBA Asia Cup 2025, timnas basket putra asuhan Johannis Winar berada di Grup A bersama Thailand, Korea Selatan dan Australia. Setelah bertanding melawan Thailand, skuad tim Indonesia akan bertolak ke Australia pada 20 Februari 2025 dan melakoni laga pamungkas di kandang menghadapi Korea Selatan pada 23 Februari mendatang. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement