Selasa 17 Sep 2024 13:40 WIB

Komunitas Indonesia di Eropa Harap Pilkada Berjalan Lancar

Diaspora di Eropa Bersatu untuk Indonesia bergerak untuk pemilu bersih, jujur.

Eropa Bersatu menyatakan banyak diaspora di Eropa yang selalu memantau situasi di setiap tahap pilkada.
Foto: Dok. Web
Eropa Bersatu menyatakan banyak diaspora di Eropa yang selalu memantau situasi di setiap tahap pilkada.

REPUBLIKA.CO.ID, Komunitas Indonesia di Eropa Harap Pilkada Berjalan LancarJAKARTA-- Eropa Bersatu untuk Indonesia (Eropa Bersatu) kembali mengeluarkan pernyataan terkait Pilkada di Indonesia yang akan dilaksanakan secara serentak di November 2024 mendatang. Eropa Bersatu berharap, Pilkada akan berlangsung dengan jujur dan berkualitas.

Pilkada adalah ruang demokrasi untuk memilih dan menyatakan pendapat dalam menentukan haluan negara. "Negara Indonesia menjunjung tinggi hak-hak warga negara Indonesia dan berdasarkan hak-hak tersebut nasib daerah dan bangsa ditentukan," kata Sakaria Wielgosz, Ketua Umum Eropa Bersatu, kepada wartawan, Selasa (17/9/2024).

Baca Juga

Sakaria menambahkan bawah di dalam PKPU tertulis prinsip dalam Pemilu adalah mandiri, jujur, adil, kepastian, hukum, tertib, terbuka, profesional, akuntabel, efektif dan efisiensi, oleh karena itu.

“Kami ingin pemimpin yang berintegritas, dipilih secara demokratis, kami menolak segala bentuk cawe-cawe kekuasaan," ungkap Ludovicus Mardiyono selaku Wakil Ketua Umum Eropa Bersatu.

Ludovicus menambahkan bahwa setiap daerah adalah penting dan strategis untuk menopang pembangunan nasional untuk kesejahteraan rakyat. “Hak rakyat untuk memilih pemimpinnya harus dijamin dan dilindungi. Hukum harus ditegakkan. Kami menolak intervensi kekuasaan yang mempermainkan hukum demi kepentingan keluarga atau kelompok tertentu, apalagi sampai merusak konstitusi negeri. Kesejahteraan rakyat harus di atas segalanya," ujarnya.

Eropa Bersatu menyatakan banyak diaspora di Eropa yang selalu memantau situasi di setiap tahap pilkada. “Sikap kami jelas, kami menolak politik uang dan mengajak seluruh pemilih di daerah untuk berani menolak politik uang untuk menciptakan Pilkada yang bersih, jujur dan demokratis," kata Sekretaris Jenderal Eropa Bersatu, Anggoro Budi Nugroho.

“Carilah calon yang terbaik yang mampu dan mau mendengarkan aspirasi rakyat agar pembangunan bergerak sesuai dengan kehendak rakyat dan tidak memilih calon yang mementingkan diri, keluarga, dan kelompoknya saja," kata dia.

Eropa Bersatu berpendapat bahwa Pilkada yang jujur dan adil akan dapat dicapai apabila tersedia perangkat hukum yang mengatur proses pelaksanaannya, yang menjamin perlindungan terhadap para penyelenggara, kandidat, pemilih, pemantau, dan warga negara dari ketakutan, intimidasi, kekerasan, penyuapan, penipuan, dan berbagai praktik curang lainnya yang akan mempengaruhi hasil Pilkada.

Eropa Bersatu juga mengharapkan hadirnya peraturan perundang-undangan pemilu dan lembaga serta aparat yang berkomitmen menegakkan peraturan perundang-undangan pemilu tersebut, sehingga Pilkada yang jujur dan adil dapat tercapai.

“Kami tidak takut untuk bersikap dan bertindak benar karena cinta kami untuk Indonesia selalu ada melebihi kepentingan kekuasaan sesaat!," ungkap Ludovicus. 

Adapun, seperti dilansir dari Antara, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak tahun 2024 untuk memilih gubernur, bupati, wali kota beserta wakilnya akan segera dimulai.

Dalam penyelenggaraan Pilkada 2024, terdapat tahapan dan dan jadwal yang telah di tetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Kini, KPU telah melaksanakan tahapan pendaftaran bagi para pasangan calon di Pilkada 2024 yang berlangsung di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota di Indonesia.

Adapun untuk tahapan pelaksanaan pemungutan suara Pilkada 2024 secara serentak akan digelar pada Rabu, 27 November 2024.

Untuk jadwal dan tahapan Pilkada 2024 secara serentak tertuang dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement