Senin 16 Sep 2024 07:22 WIB

Trump Nyaris Ditembak, Pelaku Bersembunyi di Area Golf

FBI masih menyelidiki dugaan ancaman pembunuhan terhadap Donald Trump.

Presiden AS, Donald Trump
Foto: VOA
Presiden AS, Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan dia 'aman dan baik-baik saja' setelah dilaporkan ada suara tembakan di sekitarnya saat bermain golf di resornya di Florida.

FBI mengatakan pihaknya sedang menyelidiki apa yang tampaknya melakukan percobaan pembunuhan terhadap mantan Presiden Trump dalam insiden yang menurut Dinas Rahasia terjadi sebelum pukul 14.00 waktu setempat (18:00 GMT) pada Ahad.

Baca Juga

“Saya aman dan baik-baik saja, dan tidak ada yang terluka. Bersyukur!" kata Trump dalam pernyataan di situsnya.

“Tetapi, ada orang-orang di dunia ini yang akan melakukan apa pun untuk menghentikan kita,” tambah calon presiden dari Partai Republik itu. “Aku tidak akan berhenti berjuang untukmu. Saya tidak akan pernah menyerah."

FBI menyelidiki percobaan pembunuhan

Dalam sebuah pernyataan, FBI menyatakan telah merespons West Palm Beach Florida. Mereka sedang menyelidiki apa yang tampaknya merupakan percobaan pembunuhan terhadap mantan Presiden Trump.

Trump sedang bermain golf di lapangan West Palm Beach miliknya, tidak jauh dari kediamannya di Mar-a-Lago, sehari sebelum kampanye presiden. Demikian menurut beberapa laporan media.

Pada konferensi pers bersama dengan FBI, Dinas Rahasia, dan pejabat setempat, para pejabat mengatakan bahwa seorang agen Dinas Rahasia, yang berada satu titik di depan Trump di lapangan golf, melihat seseorang dengan senjata api di semak-semak dan menembak ke arahnya.

"Tidak jelas apakah tersangka membalas tembakan ke arah agen tersebut," tambah para pejabat.

Sheriff Palm County mengatakan tersangka berada 400 hingga 500 yard (365 hingga 457 meter) dari Trump dan tampaknya dia berusaha memfilmkan dirinya sendiri.

Tersangka melarikan diri dari kawasan hutan dengan kendaraan hitam, namun dengan cepat ditemukan dan ditahan oleh lembaga penegak hukum.

Sebuah ransel, kamera GoPro, senjata api dan senapan jenis AK-47 ditemukan dari lokasi kejadian, kata para pejabat.

Gedung Putih mengatakan bahwa Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris, calon presiden dari Partai Demokrat, telah diberi pengarahan dan akan terus mendapat informasi terkini mengenai penyelidikan tersebut.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement