REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Dalam semangat kepedulian sosial, relawan yang mengatasnamakan Relawan Mas Gibran menggelar aksi sosial di tiga wilayah DKI Jakarta, yakni Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara.
Kegiatan ini diwarnai dengan pembagian sembako serta layanan cukur rambut gratis khusus untuk para pengemudi ojek online yang menjadi salah satu kelompok masyarakat terdampak pandemi dan perubahan ekonomi.
Kegiatan tersebut dimulai sejak pagi hari dengan semangat kebersamaan yang terpancar dari para relawan dan pengemudi ojek online yang hadir. Di Jakarta Selatan, relawan berkumpul di salah satu titik strategis dekat pusat perkantoran.
"Kegiatan ini adalah bentuk solidaritas dan apresiasi kami kepada para ojek online yang selama ini menjadi garda terdepan dalam mobilitas masyarakat," ungkap Marjuki.
Pembagian sembako yang berisi bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan mie instan menjadi salah satu sorotan utama. Para driver ojek online yang mendapat sembako tampak sumringah. Bagi mereka, bantuan ini sangat berarti di tengah tingginya harga kebutuhan pokok.
"Alhamdulillah, terima kasih untuk sembakonya. Ini sangat membantu saya dan keluarga," ujar Rahmat, salah satu driver yang turut hadir di lokasi Jakarta Timur.
Selain sembako, layanan cukur gratis juga mendapatkan antusiasme tinggi. Tersedia tukang cukur yang dengan cekatan melayani para pengemudi yang ingin merapikan rambut. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, layanan ini menjadi cara sederhana namun bermanfaat untuk membantu para driver tampil lebih rapi saat bekerja. Di Jakarta Utara, antrean panjang terlihat di tenda cukur gratis yang diadakan di dekat salah satu pusat transportasi ojek online.
“Cukur gratis ini keren banget, apalagi buat kita yang setiap hari kerja di jalanan dan jarang sempat ke salon. Terima kasih Mas Gibran dan tim relawan,” ujar Randika Jaya, seorang pengemudi ojek online yang hadir di Jakarta Utara.
Aksi Jumat Berkah ini bukan hanya sekadar bantuan materiil, namun juga sebagai wujud kepedulian sosial yang lebih luas. Dengan melibatkan relawan dari berbagai latar belakang, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat solidaritas dan hubungan baik antara masyarakat umum dan komunitas ojek online.
“Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut. Bantuan kecil tapi sangat berarti untuk kami yang berada di lapangan setiap hari,” kata Abdullah, salah satu driver yang menerima bantuan sembako di Jakarta Timur.
Marjuki menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan dalam membantu sesama yang membutuhkan. "Kami berharap bisa terus melakukan kegiatan positif ini, tidak hanya di Jakarta, tetapi juga di kota-kota lain. Ini adalah tanggung jawab sosial yang harus kita jalankan bersama," tutupnya.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa aksi solidaritas dan kepedulian sosial tetap dapat dilakukan dengan sederhana namun berdampak besar bagi mereka yang membutuhkan. Para driver ojek online merasa lebih dihargai dan diingat, sementara para relawan mendapatkan kebahagiaan dari memberikan bantuan secara langsung.
Ikuti Whatsapp Channel Republika