REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR – Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo melangsungkan open house kedua di kediamannya di kelurahan Tawangmangu, Kecamatan Tawangmangu, Karanganyar, Kamis (11/4/2024).
Ganjar mengungkapan tak ada perubahan antara lebaran tahun lalu dengan yang sekarang. Namun, momen lebaran di Karanganyar menurut Ganjar adalah salah satu yang spesial karena dapat bertemu kawan lamanya ketika menginjak SD dulu.
"Sama saja seperti tahun sebelumnya,hanya kemarin saya mulainya dari Jogja sebagai warga baru di sana ketemu dengan kenalan, tetangga teman-teman SMA, teman-teman kuliah pada datang," kata Ganjar, Kamis (11/4/2024).
"Nah sekarang kampung halaman, nah kalau di sini spesial karena yang datang teman teman waktu kecil, SD, tetangga kiri kanan yang sudah sepuh sepuh," katanya menambahkan.
Ganjar mengatakan suasana lebaran adalah suasana yang menyenangkan. Alasannya karena dapat bertemu dengan sanak keluarga serta saling maaf memaafkan.
"Ya tentu suasana lebaran saling maaf memaafkan, bertemu berbincang bisa makan bersama, menyenangkan," katanya.
"Ada sih temen bapak jbu saya sehingga banyak yang bercerita memori masa lalu sehingga menyenangkan, tadi ada tamu dari Salatiga, Semarang mereka gak sempat ke jogja jadi datang ke sini jadi yaNg lain yang kedu nunggu di purworejo, Banyumas di Purbalingga, besok ketemu di sana," katanya.
Mantan gubernur Jawa Tengah tersebut mengatakan akan ada kumpul keluarga besar selama 2 hari ke depan. Pasalnya selama dua hari ini ia banyak bertemu tamu maupun masyarakat ketika di Yogyakarta dan Karanganyar.
"Ya sama aja kalau kami di keluarga biasanya berkumpul, memang ini belum berkumpul semua, mungkin besok keluarga mau berkumpul dua hari kemarin dan hari ini lebih banyak bertemu dengan tamu tamu dari luar dua hari besok lebih banyak bertemu dengan keluarga istri juga," katanya mengakhiri.
Ganjar juga berharap bahwa di lebaran tahun ini bisa kembali ke fitrah. Ia menegaskan yang paling penting adalah baik kepada masyarakat. "Ya semuanya harapannya menjadi bersih, kembali ke fitrah, likirannya positif, perilakunya baik kepada masyarakat, saya rasa itu yang paling penting," katanya.