Senin 08 Apr 2024 22:14 WIB

Kapolri: Puncak Arus Mudik Terlampaui dengan Baik

Arus mudik di jalur tol mulai KM 50 sampai KM 414 Kalikangkung naik dibanding 2023.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kedua kanan) bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) berbincang dengan keluarga korban kecelakaan lalu lintas di depan ruang pemulasaraan jenazah di RSUD Karawang, Jawa Barat. Senin (8/4/2024). Kapolri bersama Menhub meninjau proses identifikasi yang dilakukan tim forensik terhadap korban tewas dalam kecelakaan di tol Jakarta-Cikampek tersebut.
Foto: ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kedua kanan) bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) berbincang dengan keluarga korban kecelakaan lalu lintas di depan ruang pemulasaraan jenazah di RSUD Karawang, Jawa Barat. Senin (8/4/2024). Kapolri bersama Menhub meninjau proses identifikasi yang dilakukan tim forensik terhadap korban tewas dalam kecelakaan di tol Jakarta-Cikampek tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat mengecek kondisi KM 70 Tol Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Senin malam, menyebut puncak arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi dapat terlampaui dengan baik. Jenderal polisi bintang empat itu mendengarkan evaluasi sementara pelaksanaan arus mudik tahun 2024 saat mengecek situasi di KM 70.

"Untuk puncak arus mudiknya bisa terlampaui dengan baik," kata Sigit.

Baca Juga

Secara umum, kata Kapolri, pelaksanaan arus mudik di jalur tol mulai KM 50 sampai KM 414 Kalikangkung mengalami peningkatan signifikan saat puncak arus.

"Tadi dilaporkan bahwa terjadi persebaran, terjadi penambahan jumlah sekitar 6 sampai 7 (persen) dibandingkan mudik tahun 2023," kata Sigit.

Meski terjadi peningkatan arus kendaraan dengan rentang waktu tersebar pada tanggal 5, 6, 7 dan 8, arus mudik Lebaran tahun ini bisa terlaksana dengan baik.

"Jadi kalau tahun 2023 itu pada H-3 (puncak arus), kali ini bergeser pada H-4 dengan tingkat puncak arus mudiknya yang turun dan ini tersebar pada hari-hari sebelumnya," kata Sigit.

Kapolri mengapresiasi manajemen penanganan arus mudik yang sudah berjalan baik apabila dibandingkan tahun 2023 dan 2024. "Maka tadi didapatkan satu rumusan untuk menghadapi arus mudik pada tahun 2025," ujarnya.

Ia menambahkan penanganan arus mudik tahun ini juga berimplikasi pada waktu tempuh pemudik menjadi lebih cepat dari biasanya.

"Dan juga terjadi peningkatan kecepatan. Untuk pencapaian dari mulai start sampai dengan Jawa Tengah, yang biasanya delapan jam, kali ini menjadi enam hingga tujuh jam. Jadi, ada perbaikan," kata Sigit.

Kapolri juga menambahkan hasil evaluasi sementara arus mudik menjadi bahan untuk persiapan menghadapi arus balik yang diprediksi terjadi pada tanggal 15 dan 16 April. "Demikian juga dengan arus balik yang akan kita hadapi sebentar lagi," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement