REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Siber Indonesia atau yang lebih dikenal sebagai Cyber University meraih prestasi membanggakan melalui salah satu dosennya, Agus Trihandoyo. Agus Trihandoyo, yang juga menjabat sebagai Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Cyber University, berhasil lolos dalam program Call For Book Chapters yang diselenggarakan oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah III.
Dalam program yang bertujuan untuk meningkatkan mutu luaran penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ini, para dosen dan peneliti diminta untuk mengajukan kontribusi mereka dengan tema utama "Penerapan Artificial Intelligence (AI) Dalam Menyongsong Pembangunan Jakarta Menuju Smart City".
Beberapa klaster bidang ilmu telah ditetapkan untuk mendukung tema ini, termasuk Energi dan Transportasi, yang menjadi klaster bidang ilmu yang diikuti oleh Agus Trihandoyo.
Judul karya yang berhasil dibuat oleh Agus Trihandoyo adalah "Revitalisasi Jakarta: Artificial Intelligence dan Digital Twin Untuk Pengelolaan Lalu Lintas dan Transportasi Efisien". Ia juga menjadi satu-satunya dosen yang lolos dari kampus yang terkenal sebagai Kampus Fintech Pertama di Indonesia ini.
Karya tersebut dianggap relevan dan inovatif, karena menggabungkan konsep AI dan Digital Twin dalam upaya memajukan pengelolaan lalu lintas dan transportasi di Jakarta. Pengumuman keberhasilan Agus Trihandoyo diumumkan melalui lembar pengumuman resmi dari LLDikti Wilayah III pada Rabu (27/3) kemarin.
Agus Trihandoyo menyatakan kebahagiannya atas lolosnya karyanya dalam program ini. "Saya sangat senang karena dinyatakan lolos dalam program book chapter ini. Semoga hasil dari ide penelitian dan pengabdian masyarakat yang kami tuangkan ini bisa bermanfaat terutama dalam penerapan AI dalam pembangunan Jakarta sebagai Smart City," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (28/3).
Prestasi Agus Trihandoyo ini menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan tinggi dapat menjadi motor penggerak inovasi dan kontribusi dalam memajukan pembangunan kota.
"Dengan semangat kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah, diharapkan Jakarta dapat terus berkembang menuju citra sebagai Smart City yang berkelanjutan dan adaptif terhadap perkembangan teknologi," tegasnya.