Selasa 05 Mar 2024 08:22 WIB

Jateng Punya Dua Bandara Internasional Tapi Nggak Punya Penerbangan Luar Negeri

Satu-satunya penerbangan luar negeri hanya ke Jeddah yang berangkat sepekan sekali.

Penumpang pesawat tiba di terminal kedatangan Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (27/4/2022).
Foto: ANTARA/Aloysius Jarot Nugroho
Penumpang pesawat tiba di terminal kedatangan Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah, Rabu (27/4/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Jawa Tengah Sujarwanto Dwiatmoko mengatakan dua bandara internasional yang berada di provinsi belum mempunyai penerbangan reguler dari dan ke luar negeri secara langsung. Kedua bandara itu adalah Bandara Ahmad Yani Semarang dan Bandara Adi Soemarmo Surakarta.

"Karena memang statusnya internasional, kami sangat ingin kedua bandara tersebut digunakan untuk penerbangan internasional," katanya, Selasa (6/3/2024).

Baca Juga

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sudah mendorong agar penerbangan langsung internasional ke kedua bandara tersebut, namun belum diberikan. Menurut dia, wisatawan mancanegara banyak datang melalui Bandara Internasional Yogyakarta yang kemudian juga menikmati destinasi-destinasi tujuan wisata di Jawa Tengah.

Sementara Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat dari enam bandara yang tersebar di berbagai daerah di provinsi ini, hanya dua bandara yang melayani kedatangan dan keberangkatan penumpang, yakni Bandara Semarang dan Surakarta. Kepala BPS Jawa Tengah Dadang Hardiwan mengatakan kedatangan penumpang melalui dua bandara tersebut selama Januari 2024 tercatat mencapai 122.636 orang.

Dari jumlah tersebut, lanjut dia, terdapat 1.293 penumpang penerbangan internasional dengan tujuan Jeddah. Penerbangan langsung ke Arab Saudi dari Bandara Surakarta itu hanya untuk melayani jemaah umrah dengan jadwal keberangkatan setiap akhir pekan.

Adapun untuk kedatangan penumpang pesawat selama Januari 2024 tercatat mencapai 114.128 orang dengan penumpang yang merupakan jemaah umrah dari Jeddah sebanyak 1.057 orang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement