REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi mrmudahkan setiap orang terhubung satu sama lain. Perubahan pola komunikasi tersebut juga berdampak pada peralihan model komunikasi publik dari konvensional bertransformasi menjadi pola komunikasi berbasis internet dan teknologi digital.
Menyikapi kemajuan teknologi tersebut, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) Kemenhub menyelenggarakan pelatihan aplikasi Omnix Contact Center 151. Sekretaris Ditjen Hubla Kemenhub, Lollan Panjaitan menyampaikan pelatihan yang berlangsung di Kota Padang, Sumatra Barat pada 5-8 Februari 2024, diikuti 40 pegawai.
Tidak ada kode iklan yang tersedia.
"Saya berharap dengan adanya pelatihan ini dapat meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat," ucap Lollan dalam siaran pers di Jakarta, Senin (6/2/2024).
Contact center 151 merupakan salah satu media komunikasi yang dikelola oleh Kemenhub sebagai upaya mengantisipasi perubahan teknologi informasi pada era digilatisasi. Menurut Lollan, hadirnya contact center dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat secara cepat, langsung, dan efektif.
"Melalui layanan contact center 151 yang terintegrasi dengan aplikasi Omnix masyarakat dapat terhubung langsung untuk menyampaikan keluhan, kritik, dan pertanyaan melalui media Whatsapp, telepon, maupun email berkaitan dengan pelayanan di bidang transportasi laut," ucap Lollan.
Menurut Lollan, pelayanan contact center 151 diharapkan mampu memberikan informasi yang dibutuhkan masyaraka. Sehingga bisa menjadi media komunikasi langsung dengan masyarakat. "Untuk itu, perlu adanya pernyiapan informasi dan pemantauan guna mendukung layanan contact center 151," ucapnya.
Ditjen Hubla sepanjang Januari-Desember 2023 tercatat menjadi subsektor di Kemenhub yang memiliki lalu lintas tertinggi contact center 151. Ada sebanyak 5.174 tiket (36,86 persen) dari total pengaduan di Kemenhub melalui contact center 151. Masyarakat paling banyak mengadukan terkait pengoperasian kapal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika