Bantah Menghina Presiden, Butet Mengaku Hanya Bertanya Siapa yang Ngintili Ganjar

Ia mengaku siap jika dipanggil oleh pihak kepolisian. Laporan terhadap dirinya juga sekaligus untuk membuktikan netralitas kepolisian.

"Hari ini kita akan membuktikan tentang Polrinya. Saya akan dikenai pasal apa. Pasal ITE yang lentur pasal karet tergantung siapa yang menafsirkan? Jadi di sini kita akan membuktikan melihat netralitas kepolisian..polisinya netral atau tidak," ujarnya.

"Andaikan saya ditangkap polisi bahkan kemudian di penjara lho itu malah proses pembusukan dari apa yang dilakukan Pak Jokowi. Membusukkan demokrasi. Dan itu rakyat pasti marah," imbuhnya.

Sejumlah relawan Jokowi mendatangi Mapolda DIY Senin (30/1/2024) siang. Mereka melaporkan Butet yang diduga melakukan ujaran kebencian terhadap Presiden Jokowi.

"Hari ini kita melaporkan dugaan hate speech ujaran kebencian yang dilakukan Butet Kartaredjasa pada saat acara tanggal 28 Januari kemarin di Alun-Alun Wates Kulon Progo," kata Ketua Projo DIY Aris Widihartato di Mapolda DIY, Selasa (30/1/2024).

Ikuti Whatsapp Channel Republika

1	Terungkap Maksud Seorang Pria di Konawe Tiba-Tiba Hampir Jokowi
2	Dishub DKI Koordinasi dengan Minimarket Atasi Jukir Liar
3	Guru Paling Banyak Terjerat Pinjol, Kemendikbudristek Tingkatkan Literasi Keuangan
4	Modus Kencan Palsu, Pelaku Tipu dan Peras Korban Hingga Belasan Juta Rupiah
5	BMKG Minta Siagakan Pemantau Banjir Lahar Susulan di Sumbar
6	BNPB: Banjir di Nagan Raya Berangsur Surut
7	Pengakuan Tersangka Penusukan Pengamen di Klaten, Ternyata Sudah Kenal 20 Tahun

Bantah Menghina Presiden, Butet Mengaku Hanya Bertanya Siapa yang Ngintili Ganjar

Summarecon Bangun Fasilitas Pendidikan di IKN Seluas 2,9 Hektare

Pengakuan Tersangka Penusukan Pengamen di Klaten, Ternyata Sudah Kenal 20 Tahun

Menko PMK Imbau Kenaikan UKT Sudah Disampaikan Sejak Mahasiswa Baru

PT KAI Operasikan Empat KA Tambahan Antisipasi Libur Panjang Waisak

Terungkap Sudah Motif Anak Bunuh Ibu Kandung Pakai Garpu Tanah di Sukabumi