Kamis 04 Jan 2024 11:37 WIB

Prosesi Pemakaman Rizal Ramli Digelar Biasa, tak Ada Upacara Kenegaraan

Rizal Ramli diketahui tak mau mengisi formulir pensiunan sebagai menteri.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Agus raharjo
Sejumlah Kerabat melayat almarhum Mantan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman Rizal Ramli di kediamannya Jalan Bangka IX, Jakarta Rabu (3/1/2023). Rizal Ramli mengembuskan napas terakhir dalam usia 69 tahun di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta pada Selasa (2/1/2024) malam dan akan dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta pada Kamis (4/1/2024).
Foto: Republika/Prayogi
Sejumlah Kerabat melayat almarhum Mantan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman Rizal Ramli di kediamannya Jalan Bangka IX, Jakarta Rabu (3/1/2023). Rizal Ramli mengembuskan napas terakhir dalam usia 69 tahun di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta pada Selasa (2/1/2024) malam dan akan dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta pada Kamis (4/1/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prosesi pemakaman mantan menteri koordinator kemaritiman, Rizal Ramli, akan berlangsung seperti biasa, tidak menggunakan upacara kenegaraan. Semasa hidup, Rizal Ramli disebut tidak mau mengisi formulir pensiunan menteri karena memang mau menjadi rakyat biasa saja.

"Prosesinya itu bakda Dzuhur itu langsung dari masjid ke pemakaman dan prosesnya itu seperti biasa aja, tidak pakai kenegaraan," tutur Perwakilan Keluarga Rizal Ramli, Yos Nggarang, Kamis (4/1/2024).

Baca Juga

Yos mengatakan, sosok yang juga pernah menjabat sebagai Menteri Keuangan dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu menolak untuk mengisi formulir pensiunan sebagai menteri. Menurut Yos, Rizal Ramli ingin menjadi rakyat biasa saja setelah melepas jabatan sebagai menteri.

"Beliau tidak mau isi form pensiunan sebagai menteri, jadi dia mau jadi rakyat biasa, itu sebenarnya," kata Yos.

Sebelum berangkat ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta Selatan, jenazah Rizal Ramli akan dishalatkan terlebih dahulu di Masjid Al-Ittihad. Dia dishalatkan di sana atas permintaan warga sekitar.

"Jenazah dishalatkan di Masjid Al-Ittihad ya. karena ini permintaan warga. Dan memang Bang Rizal ini kan bukan hanya dia sebagai milik keluarga, tapi milik masyarakat juga," tegas Yos.

Pihak keluarga, kata Yos, telah sepakat untuk mengikuti keinginan warga sekitar. Dengan begitu, selepas Dzuhur jenazah Rizal Ramli akan dishalatkan terlebih dahulu di masjid untuk kemudian diberangkatkan menuju TPU Jeruk Purut, tempat terakhirnya disemayamkan.

"Proses pemakamannya itu memang sesuai jadwal karena putri beliau, Daisy dan menantu sudah tiba di rumah tadi pukul 8.15 WIB," ucap Yos.

Ekonom senior itu meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo pada Selasa (2/1/2024). Namun pihak keluarga baru memakamkan Rizal pada Kamis (4/1/2024) hari ini. Yos mengatakan alasan keluarga memutuskan pemakaman almarhum pada hari Kamis karena ingin menunggu putri bungsu Rizal bernama Daisy Orlana Ramli, kembali dari Amerika Serikat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement