REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah warga Kampung Sawah, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, didata oleh Babinsa setelah dikunjungi oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, beberapa waktu lalu. Kala itu, Prabowo didampingi ajudan Mayor Teddy Indra Wijaya berbincang dengan warga yang rumahnya dalam kondisi tidak layak.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Brigjen R Nugraha Gumilar menjelaskan, pendataan dilakukan dengan mengambil kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK) warga Kampung Sawah, Cilincing, yang mendapatkan program bedah rumah. Menurut dia, program itu merupakan bantuan langsung Menhan Prabowo.
"Pengambilan KTP dan KK oleh Babinsa dalam rangka pendataan rumah warga yang akan dibedah oleh Unhan (di bawah) Kemenhan RI sebagai bentuk kegiatan Tri Dharma perguruan tinggi (pengabdian kepasa masyarakat)," ujar Nugraha saat dikonfirmasi melalui pesan singkat di Jakarta, Selasa (2/1/2023).
Menurut Nugraha, kehadiran Prabowo dalam video yang viral berstatus sebagai menhan untuk meninjau rumah warga yang akan dibantu. Terlihat jika rumah warga yang tidak layak huni sebagian terendam air laut karena berlokasi di kawasan pesisir Jakarta.
Nugraha berharap, informasi yang disampaikan warga Kampung Sawah, Cilincing, dapat dipahami dengan jelas oleh masyarakat. "Pak Menhan dalam video tersebut dalam rangka mengecek rumah yang akan di bedah. Semoga clear and clean ya," kata Nugraha.