Kamis 14 Dec 2023 18:39 WIB

Dinkes Tangsel Temukan Kasus Baru Covid-19

Masyarakat diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19.

Covid-19 (ilustrasi). Dinkes Tangsel menemukan kasus baru Covid-19.
Foto: Pixabay
Covid-19 (ilustrasi). Dinkes Tangsel menemukan kasus baru Covid-19.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten, menemukan 16 kasus baru penularan Covid-19 yang menjangkit warga kota itu sejak 12 Desember 2023.

"Ada penambahan 23 kasus Covid-19 dibandingkan dengan hari sebelumnya. Berdasarkan verifikasi lapangan, dari 64 orang terdapat dua orang yang menjalani perawatan di rumah sakit dan untuk yang lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah," ujar Kepala Dinkes Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar, di Tangerang, Kamis (14/12/2023).

Baca Juga

Ia menyebutkan peningkatan tren kasus Covid-19 di Kota Tangsel tidak diikuti dengan peningkatan kasus kematian akibat penyakit menular tersebut. Namun, sebagai antisipasi, pihaknya sudah mengajukan permintaan vaksin Covid-19 ke Dinkes Provinsi Banten untuk segera didroping ke fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di wilayah Tangerang Selatan.

Selain itu pihaknya pun melakukan pemantauan terhadap kasus Influenza Like Illnes (ILI) dan pneumonia melalui sistem kewaspadaan dini dan respons maupun surveilans sentinel ILI-SARI (Severe Acute Respiratory Infection). "Jenis vaksin yang dapat digunakan oleh masyarakat adalah vaksin buatan dalam negeri yakni Inavac, di mana telah mendapatkan izin penggunaan darurat dari BPOM sehingga dipastikan aman, bermutu, dan berkhasiat," jelasnya.

Ia mengimbau masyarakat agar melengkapi vaksinasi untuk meningkatkan kembali antibodi dalam tubuh. Menurutnya, vaksinasi dosis lengkap maupun booster bisa didapatkan secara gratis di UPTD Puskesmas, rumah sakit, atau pos vaksinasi terdekat di wilayah Tangerang Selatan.

"Meskipun sudah vaksinasi lengkap, masyarakat perlu menerapkan protokol kesehatan, tetap gunakan masker saat berada di tempat umum yang berisiko, segera periksa jika ada gejala demam, batuk, pilek, sesak napas, dan kalau hasilnya positif serta tidak memerlukan perawatan di rumah sakit, lakukan isolasi mandiri," ucapnya.

Sebelumnya Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan kasus aktif Covid-19 di Indonesia mencapai 6.223 pasien atau meningkat 0,1 persen dalam sepekan terakhir. Laman Infeksi Emerging Kemenkes RI menyatakan, kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir. Kemenkes juga melaporkan sebanyak 6.647.428 pasien telah dinyatakan sembuh, sedangkan kasus kematian dilaporkan mencapai 161.926 kasus atau setara 2,4 persen.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement