REPUBLIKA.CO.ID, MAJALENGKA – Puluhan warga binaan Lapas Kelas IIB Majalengka dites urine, Kamis (23/11/2023) malam. Pelaksanan tes itu dilakukan secara mendadak di sela razia lapas yang dilakukan oleh petugas gabungan.
Razia dipimpin oleh Kepala Lapas Kelas IIB Majalengka, Wawan Irawan. Razia melibatkan personel Porles Majalengka dan Kodim 0617/Majalengka.
Tes urine yang dilakukan terhadap warga binaan itu dilakukan saat petugas gabungan melakukan razia terhadap kamar-kamar sel. Sejumlah warga binaan digiring ke Poliklinik Lapas Kelas IIB Majalengka.
Warga binaan itu kemudian diminta mengumpulkan sampel urinenya masing-masing. Petugas Kesatuan Pengamanan Lapas pun mengawasi secara ketat.
Kepala Lapas Kelas IIB Majalengka Wawan Irawan mengungkapkan, pihaknya melakukan tes urin secara acak kepada 30 warga binaan sebagai sampel. Tak hanya warga binaan laki-laki, tapi juga perempuan.
‘’Alhamdulillah hasilnya negatif semua,’’ kata Wawan.
Wawan mengatakan, pelaksanaan tes urin itu dimaksudkan sebagai upaya untuk mencegah penggunaan dan peredaran narkoba di kalangan warga binaan di dalam lapas. Menurut dia, tes urin terhadap warga binaan itu merupakan kegiatan yang dilakukan secara berkala.
Wawan bersyukur, hasil tes urin tersebut seluruhnya negatif. Jika ada yang hasilnya positif, akan langsung diserahkan penanganannya kepada pihak kepolisian.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
