REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dominic Brian, seorang pemuda jenius asal Bali berhasil mencatatkan namanya dalam buku rekor dunia yang dikenal dengan nama Guinness World Records. Brian dengan kecerdasannya dalam mengingat angka beberapa kali mampu memecahkan rekor.
Pertama, dilaksanakan di taman satwa Bali Zoo Park di Gianyar, Bali, 15 Agustus 2009.
Tak hanya sekali, pada 2010 Brian kembali mencatatkan namanya dalam Guinness World Record dengan mengingat 216 angka dalam 1 menit. Di tahun 2011 pada ajang World Memory Championship di China, Brian kembali bertanding melawan 120 atlet penghafal memori dari 20 negara, dan sukses menjadi perwakilan pertama Indonesia yang memperoleh medali.
Atas prestasinya, Brian menjadi salah satu terpilih untuk mendapat penghargaan ‘Top 10 Junior’ dari Profesor Tonny Buzan, seorang pakar MindMap.
Lewat sederet prestasi yang berhasil mengharumkan nama Indonesia, Dominic Brian mendapatkan Apresiasi Prestasi Tokoh Tionghoa-Indonesia oleh Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) dalam acara ulang tahun ke-25 PSMTI.
Acara peringatan ulang tahun PSMTI ke-25 ini diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah.
Peringatan ulang tahun PSMTI kali ini, menjadi salah satu momentum penting untuk menjadi titik balik yang signifikan dalam memajukan komunitas Tionghoa di Indonesia.
Saat ini PSMTI telah memperluas jangkauannya ke lebih dari 300 kota/kabupaten dan telah melebarkan sayapnya ke 32 provinsi.
Pada HUT ke-25 tahun ini, PSMTI memberikan penghargaan kepada total 25 tokoh yang meliputi satu tokoh kategori khusus, delapan tokoh mendiang, delapan tokoh senior, dan delapan tokoh muda.
"Penghargaan ini menjadi bukti nyata kerjasama antara PSMTI dengan MarkPlus sebagai pihak persiapan dan penyelenggara dari 'Apresiasi Prestasi Tokoh Tionghoa-Indonesia'," kata Ketua Panitia HUT ke-25 PSMTI Peng Suyoto, seperti dinukil pada Rabu (25/10/2023).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
