Jumat 20 Oct 2023 05:24 WIB

Prabowo Lantunkan Yaa Lal Wathan Lagu Warga NU

Prabowo disebut bukan orang asing bagi warga NU.

Rep: Febryan A/ Red: Teguh Firmansyah
Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto (kedelapan kiri) menyambut relawan Jagat Prabowo di Jakarta, Kamis (19/10/2023). Relawan Jagat Prabowo mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto untuk memenangkan Pilpres 2024.
Foto: ANTARA FOTO/Fauzan
Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto (kedelapan kiri) menyambut relawan Jagat Prabowo di Jakarta, Kamis (19/10/2023). Relawan Jagat Prabowo mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto untuk memenangkan Pilpres 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto ikut melantunkan lagu Yaa Lal Wathan ketika menerima dukungan dari barisan alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) yang tergabung dalam organisasi relawan Jagat Prabowo. 

Hal itu terjadi pada bagian awal acara deklarasi dukungan Jagat Prabowo di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra itu di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (19/10/2023) malam.

Baca Juga

Sesuai menyanyikan lagu Indonesia raya, semua penggagas dan anggota Jagat Prabowo menyanyikan Yaa Lal Wathan, sebuah lagu yang populer di kalangan warga Nahdlatul Ulama (NU). 

Prabowo yang hadir mengenakan baju safari putih khasnya tampak ikut melantunkan lagu tersebut dengan semangat. Mantan Danjen Kopassus itu mengangkat kepalan tangan kanannya ke udara dan diayunkan sesuai irama lagu. Dia menyanyikan lagu yang berarti cinta Tanah Air itu dari awal sampai tuntas. 

Dalam acara yang berulang kali diiringi shalawatan itu, Ketua Dewan Pengarah Jagat Prabowo sekaligus Ketua PBNU Nusron Wahid menyebut Prabowo bukan orang asing bagi warga NU. Sebab, Prabowo sudah menjadi anggota kehormatan Gerakan Pemuda (GP) Ansor NU sejak 28 tahun lalu. 

"Beliau (Prabowo) bukan orang lain dan bukan orang asing bagi NU dan anak muda NU. Sebab, beliau sudah menjadi anggota kehormatan Gerakan Pemuda Ansor sejak 28 tahun yang lalu," kata Nusron yang merupakan mantan Ketua Umum GP Ansor itu. 

Nusron menuturkan, penganugerahan gelar anggota kehormatan itu terjadi ketika Prabowo menghadiri acara GP Ansor pada tahun 1995. Saat itu, Ketua Umum GP Ansor adalah Habib Iqbal Assegaf. 

Lantaran Prabowo merupakan bagian dari keluarga besar NU, Nusron berharap capres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu diberkati dan dijadikan presiden Indonesia 2024-2029 oleh Allah. Politikus Golkar itu menambahkan, Prabowo menjadi presiden untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi. 

Prabowo berterima kasih atas dukungan tersebut. Dia meminta semua anggota Jagat Prabowo menggalang kekuatan dari semua kalangan untuk memenangkan dirinya pada Pilpres 2024. 

Jagat Prabowo digagas oleh sembilan alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), sebuah organisasi sayap mahasiswa NU. Salah satu penggagasnya adalah Nusron, sosok yang pernah menjadi Ketua Umum PB PMII. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement