Selasa 03 Oct 2023 17:44 WIB

Unair Tambah Tujuh Guru Besar Baru

Secara keseluruhan ada 350 guru besar di Unair.

 Universitas Airlangga (Unair) semakin memantapkan posisinya sebagai perguruan tinggi bertaraf dunia. Times Higher Education (THE) World University Ranking (WUR) 2024 baru saja menobatkan Unair sebagai perguruan tinggi terbaik kedua nasional. Sementara itu, pada kancah internasional, UNAIR menduduki posisi ke 1201-1500.
Foto: Dok Unair
Universitas Airlangga (Unair) semakin memantapkan posisinya sebagai perguruan tinggi bertaraf dunia. Times Higher Education (THE) World University Ranking (WUR) 2024 baru saja menobatkan Unair sebagai perguruan tinggi terbaik kedua nasional. Sementara itu, pada kancah internasional, UNAIR menduduki posisi ke 1201-1500.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Universitas Airlangga (Unair) Surabaya berupaya meningkatkan kontribusi kepada bangsa dengan menambah tujuh guru besar baru yang akan dikukuhkan di kampus setempat, Rabu, 4 Oktober 2023.

"Dengan tambahan guru besar ini, mohon doanya kami akan berlari lebih cepat lagi untuk memberikan kontribusi dan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat, bangsa, dan negara," kata Rektor Unair Prof Mohammad Nasih di Surabaya, Selasa (3/10/2023).

Baca Juga

Prof Nasih menyampaikan dengan tambahan tujuh orang, secara keseluruhan ada 350 guru besar yang Unair miliki, yang menjadikan 15 hingga 16 persen staf di kampus ini merupakan seorang guru besar.

Tujuh guru besar yang akan mengikuti pengukuhan terdiri atas empat orang dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), dua orang dari Fakultas Kedokteran Hewan (FKH), dan satu orang dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).

Tambahan tujuh guru besar baru ini akan menambah semangat baru Unair dalam menyelesaikan pekerjaan rumah yang ada. Berbagai peningkatan akan terus terlaksana untuk menciptakan Unair menjadi lebih baik. Beberapa aspek yang akan menjadi fokus peningkatan seperti kualitas riset hingga industry income.

"Kualitas riset akan terus mengalami perbaikan. Dengan tambahan guru besar ini kami yakin dunia riset Unair akan jadi lebih baik. Industry income kami juga selalu kami tingkatkan," kata Prof Nasih.

Guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unair tersebut berharap para guru besar dapat menjalankan fungsinya dengan baik, utamanya pada pengembangan ilmu, pengetahuan, dan teknologi. Prof Nasih berharap dengan ini akan menjadikan Unair sebagai yang terbaik dalam percaturan dunia.

"Tergantung pada kontribusi guru besar memerankan fungsinya dan memberikan makna bagi almamater, utamanya pada riset pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta income industry. Kami optimistis dengan ini Unair bisa menjadi yang terbaik pada percaturan dunia," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement