Senin 25 Sep 2023 00:46 WIB

Mengapa Status Sopir Truk Rem Blong di Exit Tol Bawen tak Segera Diumumkan Polisi?

Gelar perkara rampung Ahad sore, tapi status truk tronton tak langsung diumumkan.

Barang bukti Truk tronton Nissan Diesel bernomor polisi AD 8911 AI yang mengalami rem blong di jalur utama Semarang- Solo, tepatnya di simpang exit tol Bawen, Kecamatan  Bawen Kabupaten Semarang di amankan di kantor Unit Lakalantas Polres Semarang di Ambarawa, Kabupaten Semarang, Ahad (24/9). Kecelakaan ini mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, satu korban luka berat dan belasan lainnya luka ringan.
Foto:

Sebuah truk menabrak sejumlah mobil dan sepeda motor di lampu lalu lintas persimpangan exit Tol Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Sabtu (23/9/2023) malam. Truk bernomor polisi AD-8911-IA melaju dari utara ke selatan di jalur yang menurun.

Saat sampai di simpang exit Tol Bawen, rem truk diduga tidak berfungsi sehingga menabrak sejumlah kendaraan yang sedang berhenti di lampu lalu lintas tersebut. Setidaknya tujuh mobil dan sembilan sepeda motor tertabrak truk yang melaju tak terkendali itu.

Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra pada Ahad mengonfirmasi jumlah korban tewas dalam kecelakaan itu sebanyak tiga orang. "Korban meninggal dipastikan tiga orang " kata Achmad. 

Satu korban lainnya, kata Achmad, masih dalam kondisi kritis dan membutuhkan perawatan intensif. Adapun korban luka berat dan ringan, menurut dia, tercatat 26 orang yang dirawat di sejumlah rumah sakit.

Kapolres menyebutkan identitas tiga korban tewas yang sudah teridentifikasi, yakni Rudy Oky Candra dan Aditya Dwiky Hartanto masing-masing warga Pabelan, Kabupaten Semarang, serta Aldi Eko Saputro warga Banyumanik, Kota Semarang. Olah TKP kecelakaan, kata AKBP Achmad, juga telah dilakukan oleh Unit Traffic Accident Analysis (TAA) Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah.

Selain itu, pemeriksaan terhadap pengemudi truk berinisial AR. Sopir truk itu juga sudah diamankan untuk dimintai keterangan. Dari hasil pemeriksaan, lanjut dia, diketahui pengemudi tidak memiliki SIM B2 Umum, namun hanya SIM A. 

Para korban kecelakaantidak hanya dirawat di At-Tin Hospital Bawen. Sejumlah korban juga dirujuk dan mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit (RS) Ken Saras Kecamatan Bergas dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gunawan Mangunkusumo Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang.

At-Tin Hospital merawat 14 orang korban kecelakaan ini. Tiga orang di antaranya mengalami luka berat, tujuh korban mengalami sedang dan empat orang luka ringan.

Sementara tujuh orang korban dirawat di RS Ken Saras, masing-masing dua orang korban mengalami luka berat, empat orang megalami luka sedang serta satu orang korban mengalami luka ringan dan RSUD Gunawan Mangunkusumo merawat dua orang korban.

In Picture: Penampakan Truk Tronton Penyebab Kecelakaan Maut di Bawen

photo
 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement