REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musyawarah Majelis Syura (MMS) IX PKS secara resmi mengambil keputusan terkait Pilpres 2024. MMS PKS mengamanahkan Muhaimin Iskandar sebagai bacawapres untuk mendampingi bacapres Anies Rasyid Baswedan.
Hal itu ditandai secara simbolis dengan penyematan peci nasional kepada Anies dan Muhaimin. Dilakukan Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, didampingi Sekjen, Aboe Bakar Alhabsyi dan Bendahara Umum, Mahfudz Abdurrahman.
Dalam pidatonya, Anies Baswedan, menyampaikan rasa syukurnya atas babak baru yang dimasuki Koalisi Perubahan dengan peresmian pasangan capres-cawapres. Ini dilalui dalam rangka mewujudkan misi besar dan mulia.
Misi tersebut yakni membuat Indonesia menjadi sebuah negeri yang menghadirkan rasa keadilan dan memberi rasa kesetaraan. Serta, hadirkan pemerintahan yang memberi perlindungan ke setiap tumpah darah Indonesia.
Anies mengaku bersyukur, Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Kebangkitan Bangsa bergabung jadi sebuah koalisi. Ia menegaskan, Koalisi Perubahan akan melabuhi kontestasi 2024 membawa misi tersebut.
"Koalisi ini Insya Allah akan mengemban misi yang tadi saya sampaikan," kata Anies, Jumat (15/9).
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 tersebut menyampaikan, Koalisi Perubahan semakin solid dan kuat. Untuk menyongsong Indonesia yang lebih adil, yang lebih sejahtera dan yang melindungi setiap tumpah darah. "Alhamdulillah, kita bersyukur bahwa Koalisi Perubahan ini makin solid," ujar Anies.
Anies memberikan pula pesan kepada seluruh masyarakat kalau koalisi ini mengusung misi yang akan membawa perubahan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.