Senin 31 Jul 2023 03:29 WIB

Road Safety Ranger Kids, Edukasi Keselamatan Lalu Lintas untuk Anak-Anak

Kita dapat menumbuhkan budaya keselamatan berlalu lintas sejak dini.

Jasa Raharja menyelenggarakan Road Safety Ranger Kids untuk memperkenalkan pendidikan keselamatan berlalu lintas di kalangan anak-anak, Ahad (30/7/2023).
Foto: Istimewa
Jasa Raharja menyelenggarakan Road Safety Ranger Kids untuk memperkenalkan pendidikan keselamatan berlalu lintas di kalangan anak-anak, Ahad (30/7/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jasa Raharja menyelenggarakan Road Safety Ranger Kids untuk memperkenalkan pendidikan keselamatan berlalu lintas di kalangan anak-anak, Ahad (30/7/2023). Program dari unit Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) ini dirancang untuk memberdayakan dan mengedukasi anak-anak tentang road safety dengan konsep yang menyenangkan dan menarik. 

Ada 410 peserta yang menghadiri kegiatan ini, yakni siswa dari enam Sekolah Dasar di Kota Medan beserta guru pendamping. Hadir pula polisi cilik Koprasihu (Komando Prajurit Cilik Sinar Husni), Dinas Perhubungan Sumut dan Ranger Z Kota Medan yang berasal dari kampus Universitas Sumatera Utara dan Universitas Medan Area. 

Direktur Hubungan Kelembagaan PT Jasa Raharja, Munadi Herlambang, menyampaikan Road Safety Ranger Kids menekankan kebutuhan penting bagi anak-anak untuk dibekali dengan pengetahuan lalu lintas sejak usia dini. Harapannya kegiatan ini mampu mengubah budaya dengan menanamkan kebiasaan yang aman. 

"Mengedukasi perilaku yang bertanggung jawab menjadi langkah dalam mengurangi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anak-anak dan mampu menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi semua orang," ujar Munadi. 

Road Safety Ranger Kids menggabungkan serangkaian kegiatan yang interaktif, antara lain, wahana edukasi, play & games, dan berbagai hiburan. Bertemakan smart travelling area, tempat acara disulap menjadi kota-kota wisata. 

"Melalui Road Safety Ranger Kids diharapkan kita dapat menumbuhkan budaya keselamatan sejak dini hingga nantinya dapat menjadi kebiasaan positif bagi anak-anak," kata Munadi.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement