REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Pasar Kreatif Jawa Barat yang terletak di Jalan Pahlawan, Kota Bandung, pada Selasa (11/7/2023) malam. Kedatangan Jokowi disambut meriah warga Bandung.
Jokowi berkunjung ke Pasar Kreatif di dampingi Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Menteri BUMN Erick Thohir, serta Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Sesampainya di Pasar Kreatif, Jokowi mengunjungi sejumlah gerai makanan dan minuman. Lalu melihat gerai yang menjual produk hasil karya disabilitas. Jokowi pun, terlihat berbincang dengan penjaga gerai.
Warga Bandung pun, tak melewati kesempatan tersebut untuk meminta berswafoto. Selain itu, Jokowi sempat ikut bernyanyi lagu dari Dewa 19 berjudul 'Separuh Nafas' yang dinyanyikan sejumlah pengamen. Setelah mendengarkan sejumlah lagu, orang nomor satu di Indonesia ini, memasuki gerai kopi yakni Jabarano Coffee dan menikmati secangkir kopi di sana diikuti semua rombongan.
Pemilik dari Jabarano Coffee, Arnold Dharmmadhyaksa Andhika (32), mengatakan Jokowi memesan Americano, Cafe Latte, dan sejumlah makanan ringan. Menurutnya, biji kopi yang dihidangkan di minuman Jokowi berasal dari tiga wilayah penghasil kopi di Jabar yakni Cikuray, Pangalengan, dan Kamojang.
"Jadi (biji kopinya) dijadikan satu, di-blend supaya rasanya lebih komplet," katanya.
Arnold tak menyangka Jokowi akan mampir di gerai kopinya. Dia pun mengucapkan terima kasih kepada Jokowi. Dia berharap suatu hari nanti Jokowi dapat kembali berkunjung.
"Terima kasih sudah mampir semoga bisa mampir lagi," katanya.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan Pasar Kreatif Jawa Barat di kawasan Cikutra, Kota Bandung, Jumat petang (7/7/2023).
Pasar Kreatif Jabar ini, merupakan komitmen Pemerintah Provinsi Jabar untuk mendorong peningkatan perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan sumber daya alam dan sumber daya budaya bagi industri kreatif secara berkelanjutan.
Menurut Ridwan Kamil, kawasan Pasar Kreatif Jabar menjadi wadah bagi pelaku ekonomi kreatif untuk unjuk gigi terkait produk otentik khas Jabar kepada masyarakat secara luas.
"Hari ini mengawali sebuah visi, Jawa Barat ingin terdepan menjadi tuan rumah di negerinya sendiri terkait produk-produk ekonomi kreatif," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil.
Untuk menyokong itu, Emil pun menyediakan sebuah lahan yang dimilliki oleh Pemda Provinsi Jabar dengan konsep kawasan. Hal tersebut dilakukan agar perputaran ekonomi dapat berlangsung dengan cepat.
"Tempatnya sudah sangat pas, mudah-mudahan sukses. Memang konsepnya harus hidup 24 jam. Kalau mau 24 jam harus ada yang tinggal di sini, makanya (akan ada) tiga lantai. Lantai satu tempat jualan, lantai dua tempat kreativitas, ada studio, kantor, co-working , dan lantai tiga kos-kosan karena di sini banyak universitas. Pasti menyenangkan tinggal di sini," paparnya.