Rabu 07 Jun 2023 13:17 WIB

UAS: Jangan Sampulnya Demokrasi, Tapi Isinya Monarki

UAS menekankan dalam demokrasi, biarkanlah orang memilih, jangan digiring kekuasaan.

Rep: Umar Muchtar/ Red: Teguh Firmansyah
Ustadz Abdul Somad (UAS).
Foto:

"Suara terbesar dalam demokrasi itu ada di kedaulatan rakyat. Rakyat yang berdaulat. Silakan saja orang yang punya kekuasaan, yang berharta, menunjukkan kekuasaannya. Tetapi ingat, periode lalu itu 32 tahun, dengan segala perangkat kekuasaan yang ada, toh pada akhirnya tumbang juga karena masih ada orang-orang berakal, orang-orang cerdas," ujarnya.

UAS juga mengutip surat al-Mulk ayat 10, yang berisi tentang ganjaran bagi orang-orang yang tidak berpikir. "Dan mereka berkata: "Sekiranya kami mendengarkan atau memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah kami termasuk penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala" (QS al-Mulk ayat 10).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement