Senin 05 Jun 2023 03:02 WIB

PAN Dukung Indonesia Jadi Motor Penggerak Pasar ASEAN

Pemerintah didorong menjadikan Indonesia pemain ekonomi global.

Wakil Ketua BKSAP DPR RI Achmad Hafisz Tohir menghadiri Kuliah Umum terkait diplomasi parlemen dengan pembicara Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (12/9/2022).
Foto: Runi/nvl
Wakil Ketua BKSAP DPR RI Achmad Hafisz Tohir menghadiri Kuliah Umum terkait diplomasi parlemen dengan pembicara Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Senin (12/9/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Amanat Nasional (PAN) mendukung penuh apabila Indonesia menjadi motor penggerak pasar di Asia Tenggara. Dukungan itu diberikan karena dapat membawa Indonesia menjadi negara yang ditakuti dan disegani di kawasan.

Anggota Fraksi PAN DPR, Achmad Hafisz Tohir mengatakan, Indonesia sangat pas jika menjadi pusat pasar ASEAN. Pasalnya, penduduk Indonesia merupakan mayoritas di Indonesia. "Sekitar 227 juta dari 600 juta penduduk ASEAN berada di Indonesia, jadi sangat pas jika kita menjadi penggerak roda pasar ASEAN," ujar Hafisz di Jakarta, Ahad (4/6/2023). 

Menurut dia, dukungan yang diberikan PAN sesuai dengan komitmen partai yang terus mendukung penuh kebijakan pemerintah yang mendorong Indonesia menjadi pemain ekonomi global. Hafisz pun mengajak pemerintah untuk bergerak cepat dalam membentuk pasar yang terintegrasi. 

Anggota Komisi XI DPR itu menilai, Indonesia memiliki sumber daya alam yang cukup menjadikan Indonesia pemain ekonomi global di Asia Tenggara. Selain itu, sumber daya manusia yang cukup juga menjadi faktor terpenting dalam menciptakan tujuan tersebut. 

Dengan menjadi pasar yang kuat di ASEAN, sambung dia, Indonesia negara yang bisa bersaing dengan negara d Eropa. Hal itu karena negeri ini dianggap sudah memiliki kekuatan penuh dari segi pasar. "Kita ini punya kawasan yang stabil ekonominya, ini yang tidak dimiliki oleh negara-negara Eropa," ucap Hafisz.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement