Senin 29 May 2023 11:43 WIB

Kopi Pemoeda Jadi Hasil Kolaborasi Relawan OMG dengan UMKM di Jakarta

Gelar wicara tentang sejarah kopi diikuti dengan antusias oleh peserta.

Biji kopi (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Biji kopi (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kelompok relawan yang terdiri dari anak muda DKI Jakarta, OMG, merangkul anak-anak muda ibu kota untuk menghasilkan minuman bernama Kopi Pemoeda pada Sabtu (27/5/2023). 

Koordinator Wilayah OMG atau Orang Muda Ganjar DKI Jakarta Abel Thoriq mengatakan produk ini merupakan hasil kolaborasi relawan dengan salah satu UMKM di Jakarta Timur, Alun-Alun Coffee. 

Baca Juga

Peluncuran dilakukan di halaman Alun-Alun Coffee yang berada di daerah Cipinang, Jakarta Timur. Puluhan anak muda dan milenial pendukung Ganjar turut hadir dalam peluncuran ini. 

"Kami merangkul UMKM dalam kegiatan ini. Kami menggandeng UMKM yang cukup terkenal di Cipinang, yaitu Alun-alun Coffe," kata Abel. 

Peluncuran Kopi Pemoeda ini telah disiapkan relawan OMG DKI Jakarta untuk menyambut perayaan satu tahun berdirinya OMG pada 29 Mei. 

Pembuatan produk oleh relawan OMG ini pun melalui proses kreatif yang panjang. Mulai dari langkah-langkah produksi, pemilihan bahan berkualitas, hingga pengemasan kopi yang kreatif. 

Kegiatan ini juga menjadi bukti apresiasi OMG kepada anak-anak muda kreatif di Jakarta yang berkecimpung di dunia UMKM. 

“Kita melihat UMKM-UMKM di Jakarta itu perlu dilibatkan dalam hal keberlangsungan ke depannya. Karena kita juga ingin maju bersama UMKM," ujar Abel. 

Dia berharap kolaborasi ini bisa membantu para pelaku UMKM di Jakarta bisa berkembang, sekaligus mempromosikan produk-produknya. 

Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan bisa memotivasi anak-anak muda di Jakarta untuk bisa berinovasi dan ikut serta dalam memajukan sektor UMKM di Jakarta. 

photo
Anak-anak muda DKI Jakarta berkreasi menghasilkan Kopi Pemoeda. - (Dok. Web)

"Kami juga ingin memberikan contoh bahwa pemuda itu bukan hanya bisa nongkrong-nongkrong, tapi juga berkolaborasi bersama di bidang UMKM, seperti yang hari ini kita tampilkan," kata Abel. 

Peluncuran Kopi Pemoeda juga diisi dengan gelar wicara tentang sejarah kopi dan perkembangan kafe dan produk kopi di Indonesia. 

"Ke depannya kami akan tetap menggandeng UMKM, kemudian juga memberikan bantuan kepada masyarakat. Sebagai relawan kita harus benar-benar ada dan nyata (berguna untuk masyarakat)," pungkasnya. 

Pendiri sekaligus pemilik Alun-Alun Coffee, David mengatakan bahwa alasan pihaknya berani berkolaborasi dengan relawan OMG DKI Jakarta, karena visi misi dan program kerjanya yang dianggapnya menarik. 

David berharap program-program kolaborasi antara relawan OMG bisa terus berlanjut. 

"Alasan gabung karena melihat visi misi yang bagus. Ke depannya semoga kolaborasi-kolaborasi ini bisa mengangkat sektor UMKM di Jakarta. Harapannya ingin lebih baik lagi, harapannya buat UMKM juga bisa terus dibantu OMG," kata David.

Sebelumnya, relawan serupa memang menaruh perhatian khusus terhadap kopi. Beberapa waktu lalu mereka mengadakan acara pentingnya pemeliharaan sekaligus pembagian bibit kopi rubusta. 

Acara yang digelar di Desa Padang Bindu, Kecamatan Mulak Sebingkai, Lahat, Sumatera Selatan itu diikuti puluhan peserta.

Fariz Allaudin Fathin selaku Koordinator Wilayah OMG Sumsel mengatakan kegiatan tersebut untuk membantu masyarakat mengetahui bagaimana tentang tanaman bibit kopi robusta.

"Ini adalah bentuk upaya membantu sekaligus mengedukasi masyarakat tentang tanaman bibit kopi robusta di kalangan masyarakat Desa Padang Bindu," ungkap Fariz, demikian dilansir dari Antara. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement