Sabtu 27 May 2023 19:55 WIB

Kelompok Tuan Guru Sahabat Ajak Masyarakat Deli Serdang Pahami Makhorijul Huruf

Zulfi berharap pelatihan ini bisa menambah wawasan dan keterampilan warga.

Pelatihan makhorijul huruf di Desa Tanjung Gusta, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumut.
Foto: Dok. Web
Pelatihan makhorijul huruf di Desa Tanjung Gusta, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumut.

REPUBLIKA.CO.ID, DELI SERDANG -- Saat membaca Al-Quran, tiap muslim wajib melafalkan huruf hijaiah dengan benar agar tidak menimbulkan perbedaan arti. Sebab itu, umat muslim harus memahami makhorijul atau ketepatan huruf.

Dilansir dari Kantor Berita Antara, Sabtu (27/5/2023), hal ini yang coba digaungkan relawan Tuan Guru Sahabat (TGS) Ganjar Sumatra Utara (Sumut). TGS ingin agar masyarakat bisa mempelajari makhorijul huruf. 

Baca Juga

Kelompok relawan tersebut menggelar pelatihan makhorijul huruf di Desa Tanjung Gusta, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumut. 

Koordinator Wilayah TGS Ganjar Sumut, Zulfi Andika menjelaskan, makhorijul huruf memiliki arti tempat-tempat keluarnya huruf pada waktu huruf tersebut dibunyikan. 

Dia menyebut, makhorijul huruf merupakan metode yang baik untuk belajar membaca Al-Quran yang baik dan benar. 

"Makhorijul huruf ini sangat penting untuk dipelajari, karena begitu nanti huruf hijaiah salah melafalkannya, itu bisa berbeda maknanya," kata Zulfi. 

Pelatihan mahkorijul huruf yang digelar relawan TGS meliputi pengenalan tajwid, pelafalan huruf hijaiah dan tajwid yang benar hingga cara menulis huruf hijaiah dengan rapi.

Puluhan warga dari berbagai daerah di Kecamatan Sunggal ikut serta dalam pelatihan dari para relawan ini. Mayoritas dari mereka merupakan jemaah dari majelis-majelis taklim di Sunggal. 

"Kami mengundang pemateri yang terampil, paham, dan juga fasih dalam membaca Al-Quran. Dia mampu dan memang membidangi bidang ilmu tajwid dalam membaca Al-Quran," kata Zulfi. 

Proses pelatihan berlangsung interaktif. Para peserta diajak berpraktik langsung membaca Al-Quran sesuai dengan makhorijul huruf yang telah diajarkan. 

Zulfi berharap pelatihan ini bisa menambah wawasan dan keterampilan warga dalam membaca Al-Quran yang baik, benar, dan sesuai dengan terjemahannya. 

"Harapan kami, setelah melakukan kegiatan ini, kepada masyarakat agar lebih giat lagi membaca Al-Quran, lebih mencintai Al-Quran," kata Zulfi. 

"Dan kita juga sangat mendukung untuk ke depannya masyarakat ini, untuk generasi-generasi ke depannya bisa mencetak penghafal-penghafal Al-Quran," sambung dia. 

Selain itu, TGS Ganjar juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada jemaah majelis-majelis taklim yang hadir dalam pelatihan tersebut. Mulai dari bantuan pengeras suara, karpet, hingga buku-buku panduan makhorijul huruf. 

Relawan ini pun berkomitmen untuk terus menggelar pelatihan-pelatihan yang bermanfaat untuk umat muslim di wilayah lainnya di Sumut. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement