REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar menyanjung sosok Prabowo Subianto. Politikus yang biasa disapa Gus Imim ini menyebut Prabowo pemimpin yang berbesar hati.
Sanjungan ini disampaikan Gus Imin saat menghadiri istighasah nasional dan doa untuk keselamatan bangsa dan negara di Pondok Pesantren Bahlul Ulum Tambakberas, Jombang, Ahad (21/5/2023). "Pak Prabowo ini adalah pemimpin yang berbesar hati, menerima berbagai keadaan, termasuk menerima berbagai kesulitan yang dihadapi," kata Gus Imin, dalam siaran pers, Ahad (21/5/2023).
Ia mengaku jadi teringat Gus Dur yang pernah menyampaikan bahwa Prabowo pemimpin yang paling ikhlas. "Dan insyaAllah akan menjadi Presiden 2024,” ungkap dia.
Wakil Ketua DPR RI bidang Korkesra ini juga menyebut kehadiran Prabowo di acara istighasah nasional terasa begitu istimewa. Sebab acara itu dihadiri oleh sejumlah Kiai sepuh di Jawa Timur. "Kita bersyukur dan berbahagia malam ini Kiai-kiai besar hadir di sini, Kiai Masduki, Gus Ali Masyhuri, Ketua PWNU Jatim Kiai Marzuki Mustamar, Gus Miftah, ini artinya pak Prabowo dicintai oleh rakyat Jawa Timur," tegas Gus Imin.
Sementara itu, Prabowo Subianto mengaku terkesan dengan sambutan luar biasa Ponpes Bahrul Ulum akan kehadirannya. Ia menyebut Jombang sebagai kota yang penuh sejarah, dan juga telah melahirkan banyak tokoh tokoh penting untuk Republik Indonesia, seperti KH Hasyim Asyari, KH. Wahab Chasbullah, serta KH. Bisri Syansuri.
"Tadi saya sudah nyekar ke situ (makam Kiai Birsi Syansuri), karena sahabat saya Gus Imin kalau di daerah Jombang nggak berani kalau nggak nyekar ke orang tuanya. Gus Imin ini memang sudah menjadi kawan saya kemarin-kemarin ini semakin dekat. Kalau dulu teman dari jauh, sekarang teman dari dekat," kata Prabowo.