Selasa 02 May 2023 14:20 WIB

Prabowo Subianto Temui Airlangga dan Aburizal Bakrie

Airlangga menegaskan ia masih solid berada dalam Koalisi Indonesia Bersatu.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Teguh Firmansyah
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto seorang diri bersilaturahim ke kediaman Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie pada Selasa (2/5). Dalam pertemuan itu, turut hadir Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Foto: Dok Partai Gerindra
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto seorang diri bersilaturahim ke kediaman Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie pada Selasa (2/5). Dalam pertemuan itu, turut hadir Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto seorang diri bersilaturahim ke kediaman Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie. Dalam pertemuan itu, turut hadir Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Dalam keterangannya, Selasa (2/5/2023), Kedatangan Prabowo yang mengenakan kemeja cokelat untuk silaturahmi sekaligus makan siang bersama. Usai pertemuan tersebut, ketiganya tak membeberkan apakah ada atau tidaknya perbincangan terkait koalisi.

Baca Juga

Adapun sebelumnya, Airlangga menegaskan ia masih solid berada dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Adapun wacana terkait beralihnya dukungannya kepada Prabowo disebutnya masih dalam pembahasan.

"Itu (mendukung Prabowo) masih dalam pembahasan. Jadi kita tunggu saja," ujar Airlangga di kediamannya, Jakarta, Kamis (27/4) malam.

Menurutnya, pembahasan dengan Prabowo dalam kaitannya peleburan KIB dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Terdapat proses pembicaraan yang terus berlanjut terkait wacana pembentukan koalisi besar. "Karena itu masih berproses. Jadi itu belum dibahas dengan KIB," ujar Airlangga.

Adapun KIB telah mendengarkan penjelasan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang memutuskan mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres). Jelasnya, KIB tak mencampuri keputusan partai politik lain.

"Tentu KIB menampung seluruh aspirasi yang dibawa oleh partai masing-masing, jadi kalau seperti keluarga, KIB ini adalah seperti keluarga. Jadi masing-masing kita berbicara atas nama KIB dan atas nama partai, kemudian kita rundingkan kembali secara internal," ujar Airlangga.

KIB tegaskan saat ini masih solid, meskipun PPP mendeklarasikan Ganjar yang notabenenya kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Akan ada pertemuan lanjutan dari ketiga partai untuk membahas capres yang akan diusung.

"Sehingga dengan demikian situasi masih semuanya masih terbuka, opsi masih terbuka, dan kita juga tadi mengetahui bahwa jadwal untuk pemilu ini masih enam bulan ke depan jadwal resminya," ujar Airlangga.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement