REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi memaparkan, mayoritas basis pemilih dari Partai Gerindra memilih Prabowo Subianto menjadi capres di pemilu 2024.

Menurut Burhanuddin, dari 14 persen pemilih Gerindra, sebanyak 53,6 persen yang menginginkan Ketua Umum Gerindra untuk diusung menjadi capres. Meskipun begitu, terdapat sebanyak 24,4 persen pemilih Gerindra juga menginginkan Anies Baswedan menjadi capres.

“Gerindra meskipun ada 53,6 persen yang memilih Prabowo basis Gerindra, tapi ada 24,4 persen mereka yang memilih Gerindra tapi mengincar Anies Baswedan sebagai capres,” kata Burhanuddin dalam paparannya saat menyampaikan hasil survei nasional Indikator Politik Indonesia ‘Dinamika Elektoral Capres dan Cawapres Pilihan Publik dalam Dua Surnas Terbaru’, Ahad (26/3).

Selain Gerindra, Prabowo juga banyak diinginkan oleh para pemilih di basis PKB, yakni sebesar 35,4 persen. “Prabowo dominan pada basis Gerindra, dan Anies pada basis Nasdem, PKS, PAN, Demokrat dan basis yang kurang atau tidak puas atas kinerja Presiden Joko Widodo,” ujar dia.

Sementara itu, Anies Baswedan unggul pada basis PAN sebesar 61,4 persen, Partai Nasdem sebesar 53,7 persen, kemudian PKS sebesar 48,4 persen, Golkar sebesar 38,1 persen, dan Demokrat sebesar 23,0 persen.

Ikuti Whatsapp Channel Republika