REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebanyak delapan orang siswa SMKN 1 Cisarua yang tersesat di Lembah Tengkorak kawasan hutan Bukit Unggul, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung berhasil ditemukan tim SAR gabungan. Mereka ditemukan dalam kondisi lemas oleh petugas Polsek Lembang, relawan dan aparat pemerintah desa.
Diketahui sebelumnya, mereka mengadakan kemping pada Jumat (10/2/2023) lalu. Namun, saat hendak pulang Ahad (12/2/2023) terhambat cuaca buruk hingga tersesat. Salah seorang siswa berhasil mengirim pesan suara kepada keluarganya lalu mereka melapor ke polisi.
Camat Lembang Dudi Supriadi mengatakan setelah ke delapan siswa SMK ditemukan langsung dibawa ke Puskesmas Cibodas untuk mendapatkan penanganan medis. Mereka dalam keadaan lemas. Namun, kondisinya dipastikan sehat.
"Alhamdulillah berkat bantuan semua pihak termasuk masyarakat, tadi pagi para siswa bisa ditemukan. Setelah dicek puskesmas, mereka sehat," ujarnya, Senin (13/2/2023).
Ia menuturkan, petugas melakukan pencarian dengan berjalan kaki selama 1,5 jam ke titik lokasi mereka tersesat. Sebab kondisi akses jalan yang tidak dapat dilintasi kendaraan roda empat.
Dudi menambahkan korban tersesat kemudian diserahkan pihak Polsek Lembang dan aparat desa kepada orang tuanya. Para orang tua sempat melakukan pencarian ke lokasi.
Salah seorang korban Ira 15 (tahun) mengaku sempat mengalami kendala saat ingin menghubungi keluarga yaitu sinyal yang hilang. Selain itu perbekalan yang ada terbatas sehingga terpaksa tidur dengan pakaian basah.
"Makanan tadi malam habis banget, nasi enggak ada. Jadi makanan buat tiga hari dua malam," katanya.